Menhub Budi Karya Sumadi Minta Maaf Macet Total 20 Kilometer Menuju Merak...

- 1 Mei 2022, 09:41 WIB
Pemudik bersepeda motor antre untuk memasuki Pelabuhan Merak di Banten, Sabtu 30 April 2022. Pelabuhan Merak dipadati puluhan ribu pemudik berkendaraan roda.
Pemudik bersepeda motor antre untuk memasuki Pelabuhan Merak di Banten, Sabtu 30 April 2022. Pelabuhan Merak dipadati puluhan ribu pemudik berkendaraan roda. /Akbar Nugroho Gumay/

 

ARAHKATA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan permintaan maaf setelah terjadi kemacetan panjang pada H-2 Lebaran Sabtu, 30 April di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten.

Budi Karya Sumadi dalam keterangan videonya ungkapkan permohonan maaf lantaran pemerintah belum bisa memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat, dilansir ANTARA, dikutip ArahKata.com, Sabtu 30 April 2022.

Budi Karya Sumadi beserta jajarannya mengupayakan solusi bagi warga yang hendak mudik melalui jalur penyeberangan Banten menuju Lampung.

Baca Juga: Pemudik Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Naik 1.657 Persen

Budi Karya Sumadi berjanji arus kepadatan penumpang yang mudik menggunakan jalur penyeberangan akan segera terurai.

Berdasarkan pantauan, kemacetan mengular hingga 20 kilometer dari pintu Pelabuhan Merak hingga Tol Tangerang Km 90 pada Sabtu pagi, pukul 09.12 WIB.

Kepadatan terjadi oleh kendaraan yang akan diberangkatkan menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Baca Juga: H-4, Angkasa Pura II: Pemudik Tembus 1 Juta Tiket

"Untuk ini semua kami ucapkan maaf belum bisa melayani dengan baik, tapi Insya Allah dalam kurang dari 12 jam proses penyeberangan bisa berlangsung dengan baik," kata Budi, Sabtu.

Belum Beli Tiket

PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry mengungkapkan, antrean panjang yang terjadi di Pelabuhan Merak, Banten disebabkan banyaknya calon penumpang yang belum memiliki tiket.

"Jadi banyak penumpang yang datang ke pelabuhan tanpa tiket, belum bertiket," kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry, Shelvy Arifin kepada wartawan di Pelabuhan Merak, Sabtu 29 April.

Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo Siagakan Tim Pengawal Pemudik Cegah Aksi Begal

Untuk itu, Shelvy mengingatkan kepada calon penumpang agar membeli tiket secara online terlebih dulu melalui aplikasi 'Ferizy' sebelum masuk Pelabuhan Merak.

"Sehingga ketika datang ke pelabuhan sudah punya tiket dan bisa masuk ke tempat tunggu," ujar dia.
Menurut Shelvy, permasalahan tersebut menyebabkan antrean panjang kendaraan di loket pemeriksaan tiket.

"Bukan ticketing-nya tapi mereka belum bertiket. Ketika mereka belum punya tiket akhirnya menghambat kendaraan di belakangnya," kata Shelvy.

Baca Juga: Tips Memilih Masker Agar Mudik Aman dan Sehat Lindungi Keluarga

Sementara itu bagi pemudik yang sudah membeli tiket namun mengalami keterlambatan atau tidak sesuai jadwal karena terdampak macet akan tetap dilayani.

"Kami dalam periode Lebaran ini akan membantu untuk mengakomodir pengguna jasa agar bisa tetap naik ke atas kapal," tandasnya.

Tambah 2 Pelabuhan

Sebagai upaya mengurai kepadatan akibat lonjakan penumpang di Pelabuhan Penyeberangan Merak, Kementerian Perhubungan mengoperasikan dua pelabuhan tambahan yakni Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Indah Kiat di Banten.

Baca Juga: Harga Tiket Mahal, Kemenhub Klaim Belum Ada Pelanggaran

"Kita memang melihat bahwa ada peningkatan yang luar biasa. Oleh karenanya, pagi ini bersama Pak Menko kami putuskan untuk menambah dua dermaga," kata Budi Karya.

Budi menjelaskan, pihaknya menyiapkan 9 kapal untuk dioperasikan mulai hari ini.

Kapal ini akan melayani penumpang dari Pelabuhan Ciwandan ke ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Sementara, Pelabuhan Indah Kiat sudah lebih dulu dioperasikan pada Jumat, 29 April 2022 kemarin.

Baca Juga: Yuk Puasa Syawal Setelah Enam Hari Rayakan Idul Fitri! Begini Niat-Keutamaannya

Disiapkan dua kapal di pelabuhan tersebut yakni kapal KM Mutiara Ferryndo 7 dan KM Mutiara Berkah I.

Penambahan dermaga ini diharapkan mampu memperlancar arus mudik penumpang yang hendak menyeberang dari Banten menuju Lampung.

"Sehingga kapasitas dari Ciwandan dan juga Indah Kiat dan juga Merak bertambah dan tentunya mempermudah pengapalan atau penyeberangan yang dilakukan," ucap Budi.

Baca Juga: Info Mudik, Kapolri Sampaikan Puncak Arus Mudik H-3

Adapun berdasarkan data PT ASDP Indonesia Ferry, jumlah lonjakan penumpang di Pelabuhan Penyeberang Merak pada tahun ini lebih tinggi sekitar 40 persen dibandingkan dengan mudik tahun 2019 sebelum pandemi.

Tercatat, Jumat 29 April 2022, sebanyak 32.000 kendaraan dalam sehari berangkat melalui Pelabuhan Penyeberangan Merak.

Jumlah ini meningkat tajam ketimbang puncak mudik tahun 2019 yang mencapai sekitar 20.000 kendaraan.***

 

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah