Apresiasi Peran Personel TNI AD di Tragedi Kanjuruhan Dianggap Tidak Tepat

- 14 Oktober 2022, 19:33 WIB
Suporter Arema FC.
Suporter Arema FC. /Foto: Ist.

Kesit pun menyarankan jika pihak Arema FC harusnya imbang dan adil dalam mengapresiasi pihak-pihak yang terlibat dalam pengamanan laga Arema FC vs Persebaya saat itu.

"Kalau mau mengucapkan terima kasih ya serahkan saja ke publik. Biar publik yang menilai," pungkas Kesit.

Baca Juga: Anggota DPR: Presiden Panggil Pejabat Polri Pertama dalam Sejarah

Untuk diketahui, dalam video yang diunggah akun Instagram @kodam.ix.udayana, tampak Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana berbicara di sebuah acara yang digelar TNI AD yang juga dihadapan KASAD, Jenderal Dudung Abdurachman.

Presiden Arema FC itu awalnya mengucap permintaan maaf sebesar-besarnya kepada para prajurit TNI AD yang berjaga saat Tragedi Kanjuruhan itu terjadi.

Ia mengaku melihat sendiri bagaimana para prajurit TNI AD banyak membantu menyelamatkan nyawa suporter Aremania.

Baca Juga: IPW: Kabar Penangkapan Teddy Minahasa Coreng Wajah Polri

“Saya Presiden Arema mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak-bapak TNI AD dimana kita tahu sendiri, saya melihat sendiri bagaimana bapak di lapangan memang benar-benar banyak membantu menyelamatkan nyawa kita,” ujar Gilang.

“Kalau nggak ada Bapak TNI AD malam hari itu mungkin akan banyak (korban),” pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah