Boven Digoel Ekspor Produk Olahan Kelapa Sawit Tujuan India

- 19 Mei 2021, 22:47 WIB
Karantina Pertanian Merauke wilayah kerja di Boven Digoel ini berhasil mendorong ekspor kembali produk olahan kelapa sawit tujuan India
Karantina Pertanian Merauke wilayah kerja di Boven Digoel ini berhasil mendorong ekspor kembali produk olahan kelapa sawit tujuan India /Foto: Dok. Kementan RI

Peningkatan Ekspor Komoditas Pertanian

Secara terpisah, Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan), Ali Jamil mengapresiasi capaian kinerja ekspor dari Merauke yang telah melakukan dua kali pengiriman CPO di 2021. Jamil menyebutkan berdasarkan data sertifikasi ekspor secara nasional tercatat pada 2020 ekspor CPO sebesar 297,8 ribu ton yang setara dengan nilai Rp 6 triliun.

Sedangkan pada tahun 2021 meski belum masuk semester pertama, volume ekspor CPO sudah mencapai 115,9 ribu ton dengan nilai ekonomi Rp 3,3 triliun.

“Alhamdulillah, peningkatan ekspor ini merupakan capaian kinerja kita bersama dari berbagai pihak, baik pusat maupun daerah, Insya Allah akan terus meningkat tidak hanya pada penambahan volume, namun juga peningkatan pada ragam komoditas, negara tujuan, frekuensi pengiriman hingga jumlah eksportir,” tambah Jamil.

Baca Juga: Jatim Bakal Punya Rutan dan Rehab Narkoba

Sejalan dengan arahan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL, red) terkait target pencapaian pembangunan pertanian 2020 – 2024, salah satunya mengembangkan komoditas yang memiliki nilai ekonomi dan meningkatkan devisa melalui akselerasi ekspor.

Hal ini sesuai dengan program yang telah dicanangkan Kementan yaitu Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor Komoditas Pertanian (Gratieks).

"Tanah kita sangat kaya dan subur, gali terus potensi ekspor komoditas pertanian Indonesia agar lebih banyak lagi produk pertanian kita menembus pasar ekspor dan lebih luas lagi jangkauannya di pasar internasional,” pungkas Jamil.***

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah