4. Tingkatkan imunitas ternak dengan memperbaiki pakan dan terapi supportif seperti vitamin dan mineral agar ternak mampu melawan virus PMK.
Baca Juga: Waspada! Tingkat Kematian Penyakit ini 99,9 Persen
5. Segera melaporkan jika ada ternak yang menunjukkan gejala klinis mengarah pada PMK pada petugas peternakan setempat. Ciri khas penyakit ini adalah munculnya lepuh (vesikel) dan/atau erosi kulit di bagian hidung, lidah, bibir, di dalam rongga mulut (baik di gusi maupun pipi bagian dalam), di sela kuku, dan di puting.
PMK bukan merupakan penyakit zoonosis/menular dari hewan dan manusia namun sangat mudah menular ke sesama hewan.
Partikel virus ditemukan pada udara yang dihembuskan hewan terinfeksi, air liur, air susu, urine, tinja, semen, cairan dari vesikel, hingga cairan amnion dari janin domba teraborsi.
Baca Juga: Duh! Irak Diterjang Badai Pasir, Warga Terkena Penyakit Pernapasan
Virus PMK dapat masuk ke tubuh hewan peka melalui kontak langsung dengan hewan terinfeksi (terutama melalui aerosol) dan dengan benda-benda terkontaminasi (seperti pakaian, sepatu, dan kendaraan).***