Paparan kronis berpotensi memicu terjadinya efek reproduksi, perubahan mutagenik, neurotoksisitas, dan sensitisasi.
Etilon oksida juga dapat menyebabkan kanker. Mengutip NSW, kasus leukemia dan kanker lainnya telah dilaporkan terjadi pada pekerja yang terpapar Etilen Oksida tingkat tinggi.
Baca Juga: BPOM Gerebek Dua Pabrik Tahu Gunakan Formalin di Parung Bogor
Meskipun tidak ada bukti konklusif bahwa bahan kimia tersebut menyebabkan kanker, World Health Organization (WHO) dan Otoritas Perlindungan Lingkungan AS telah mengklasifikasikan Etilen Oksida sebagai penyebab kanker (karsinogen).***