Puasa Intermiten, Menyingkap Manfaat dan Risiko untuk Kesehatan

- 25 Februari 2024, 14:45 WIB
Istilah intermittent fasting atau puasa intermiten menunjukkan bukti puasa bermanfaat bagi kesehatan.
Istilah intermittent fasting atau puasa intermiten menunjukkan bukti puasa bermanfaat bagi kesehatan. /Pixabay/Pexels/

Anda makan normal selama 5 hari dan membatasi asupan kalori (500-600 kalori) pada 2 hari non-konsekutif.

Baca Juga: Jelajah Pesona Sentul: 7 Destinasi Wisata Menawan Dekat Jakarta

Manfaat Puasa Intermiten untuk Diet

- Penurunan berat badan
IF membantu Anda membakar lemak dan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.

- Meningkatkan kesehatan metabolisme
IF dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu mengontrol kadar gula darah.

- Meningkatkan kesehatan otak
IF dapat membantu melindungi otak dari kerusakan akibat penuaan dan penyakit.

Baca Juga: Rahasia Sukses di Tahun Naga Kayu, Fengshui dan Prediksi Shio Lengkap

- Manfaat anti-inflamasi
IF dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Ahli kesehatan memiliki pendapat beragam tentang IF.

Beberapa ahli mendukung IF sebagai metode diet yang aman dan efektif untuk menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan metabolisme.

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah