Polisi Tangkap Bocah Pembunuh Bayaran Sadis, Bawa Senjata Api dan Ribuan Peluru

16 Mei 2022, 22:38 WIB
Bocah 14 tahun jadi pembunuh bayaran ditangkap tentara Mexico. /Anthony/

ARAHKATA - Seorang bocah berusia 14 ditangkap polisi dan tentara.

Penangkapan bocah itu lantaran diduga disewa kartel menjadi pembunuh bayaran.

Dari tangan bocah tersebut, petugas mendapati senjata api lengkap dengan pelurunya.

Penangkapan terhadap bocah 14 tahun pembunuh bayaran itu dilakukan polisi dan tentara Garda Nasional Meksiko Senin, 16 Mei 2022. pagi.

Baca Juga: Soal Laporan Sajad Ukra, Polisi Diminta Pastikan Status Hukum Nikita Mirzani

Selain bocah itu, petugas juga meringkus lima pembunuh bayaran lain yang kerap disewa geng atau kartel narkoba di Meksiko.

Si bocah pembunuh ditangkap bersama pria 31, 21, 20, 17, dan 16 tahun. Mereka menghadapi tuduhan membawa senjata api dan peluru.

Tuntutan terhadap mereka juga diperberat dengan dengan faktor geng yang memberatkan dan kemungkinan kejahatan terorganisir.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 24 Orang Pendukung MIT Poso dan ISIS

Saat ditangkap, petugas menemukan sembilan senjata api dan hampir 1.400 butir amunisi.

Pasukan menyerbu ke negara bagian Sonora dan menangkap sekelompok pria bersenjata.

Dalam penangkapan, juga ada dua bocah di bawah umur masing-masing berumur 16 dan 17 tahun.

Baca Juga: KPK Terima Laporan 395 Barang Gratifikasi Lebaran Senilai Rp274 Juta

Operasi penangkapan enam pembunuh bayaran tersebut bermula saat para prajurit SEDENA sedang melakukan patroli rutin.

Tiba-tiba mereka melihat para pembunuh yang sedang melakukan perjalanan dalam konvoi di dekat Kota Puerto Libertad.

Dilansir dari Borderlandbeat, dikutip ArahKata.com, Senin 16 Mei 2022 aksi pengejaran terjadi setelah para pembunuh bayaran mencoba melarikan diri dari daerah itu. Hingga akhrinya bantuan dari Garda Nasional datang.

Baca Juga: Penembakan Sadis Tewaskan 10 Orang di Supermarket AS, Motif Rasial

Dilaporkan, geng bersenjata itu harus dipindahkan ke Kantor Kejaksaan Agung federal (FGR) untuk menghindari upaya penyelamatan dari anggota kartel lain.

Gubernur Sonora Alfonso Durazo mengatakan, tentara Meksiko menahan enam pemuda di Pitiquito.

Disita sembilan senapan serbu, senjata kaliber tinggi, 63 magasin, 1.399 peluru berbagai kaliber, enam rompi taktis, pelindung antipeluru dan enam kendaraan, salah satunya lapis baja.

Baca Juga: KPK Tahan Wali Kota Ambon Tersangka Kasus Suap dan Gratifikasi

“Saya prihatin karena di sini sebagai masyarakat, keluarga, orang tua dari keluarga, kami memiliki tanggung jawab bersama [dalam kejahatan anak-anak]. Seharusnya anak muda atau anak-anak tidak terjerat oleh kejahatan terorganisir. Itulah mengapa keprihatinan saya (atas masalah ini) telah ditegaskan di hampir semua konferensi pers," kata Alfonso Durazo.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Borderlandbeat

Tags

Terkini

Terpopuler