Masih COVID-19, Jenis Vaksin Ini Bisa Masuk ke Arab Saudi

31 Juli 2021, 09:25 WIB
Ilustrasi vaksin. /Pixabay/

ARAHKATA - Arab Saudi dikenal ketat dengan peraturan dalam menyeleksi pendatang ke negaranya di masa COVID-19.

Negara tersebut hanya mengizinkan orang yang sudah vaksin untuk masuk ke negaranya.

Tidak sembarang vaksin, hanya vaksin tertentu yang bisa masuk.

Baca Juga: Viral Video Mesranya, Ini Laki-laki yang Pernah Dekat Zara Adhisty

Mereka mengimbau agar setiap orang memeriksa maskapai penerbangan dan kedutaan besar sebelum pergi ke negara tersebut, untuk memastikan apakah vaksinnya diterima atau tidak.

Berikut enam jenis vaksin yang bisa masuk ke Arab Saudi:

Baca Juga: Hasyakyla Utami Diduga Sindir Zara Adhisty di Instagram

1. Pfizer/BioNTech

Otoritas Saudi menyetujui semua orang dewasa penerima vaksin Pfizer masuk ke negaranya mulai 10 Desember 2020. Mereka juga menyetujui penggunaan vaksin Pfizer untuk anak-anak usia 12-18 tahun mulai 27 Juni 2021.

2. Oxford/AstraZeneca

Penerima vaksin AstraZeneca juga diperkenankan masuk ke Arab Saudi mulai 18 Februari 2021. Vaksin AstraZeneca sendiri mendapatkan izin untuk penggunaan darurat di Kerajaan Saudi.

Baca Juga: Raih KLA, Wali Kota Depok Diminta Bantu Kesulitan Anak Bersekolah

3. Johnson & Johnson

Vaksin jenis lainnya yang diizinkan Arab Saudi adalah vaksin buatan Amerika Serikat, Johnson&Johnson. Vaksin ini dapat digunakan mulai 18 Mei 2021 setelah Kerjaan Arab Saudi menyetujuinya.

4. Moderna

Pada tanggal yang sama, 18 Mei 2021, vaksin Moderna juga disetujui untuk digunakan. Setiap orang yang sudah divaksin Moderna boleh masuk ke Arab Saudi. Di samping itu, negara tersebut juga memperbolehkan penggunaan vaksin Moderna di kondisi darurat.

Baca Juga: Ini Nih SUV 7 Penumpang Keluaran Baru, Desain dan Spek Ciamik!

5. Sinopharm

Pada 11 Juli 2021, otoritas Saudi mengumumkan bahwa pengunjung yang telah menyelesaikan 2 dosis Sinopharm diizinkan masuk ke negaranya, dengan catatan mereka menggunakan dosis booster (penguat) dari Pfizer, AstraZeneca, Johnson&Johnson, atau Moderna.

6. Sinovac

Sama seperti Sinopharm, penerima Sinovac juga diizinkan masuk ke Arab Saudi bila sudah mendapatkan 2 dosis vaksin tersebut, dan menggunakan dosis booster (penguat) dari Pfizer, AstraZeneca, Johnson&Johnson, atau Moderna.***

Editor: Tia Martiana

Tags

Terkini

Terpopuler