Mengutip laporan Badan Layanan Kesehatan Inggris (UKHSA), menjelaskan bahwa Omicron XE 10 persen lebih mudah dikonversi daripada BA.2 dan 43 persen lebih mudah dikonversi daripada Omicron asli (B.1.1.529).
Evaluasi lebih lanjut perihal varian baru tersebut masih diperlukan untuk menentukan apakah Omicron XE dapat berdampak signifikan, dilansir ARAHKATA dari Berita Harian Malaysia pada Selasa 5 April 2022.***