Alasan Dibalik 14 November Diperingati Sebagai Hari Brimob

- 13 November 2020, 23:38 WIB
Brimob
Brimob /lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com

ARAHKATA – Koprs Brigade Mobil Kepolisian Republik Indonesia atau dikenal sebagai Korps Brimob akan merayakan hari jadinya yang ke-75.

Dalam perjalanannya Korps Brimob telah berganti nama beberapa kali sebelum dikenal dengan nama yang sekarang.

Dilansir dari situs resmi Brimob di korbrimob.polri.go.id, Brimob adalah kepanjangan tangan dari Mabes Polri yang bertugas untuk menangani kejahatan dengan intensitas dan berkadar tinggi.

Selain memberantas kejahatan tingkat tinggi, ternyata dalam sejarahnya Brimob semula bernama Tokubetsu Kaisatsu Tai yang didirikan di zaman kolonialisasi Jepang periode 1942-1944 juga turut berperan dalam perjuangan meraih kemerdekaan Republik Indonesia.

Pemerintah Jepang yang berhasil merebut nusantara dari Belanda dibawah Jenderal Imamura pada 8 Maret 1942, awalnya tidak ingin rakyat jajahannya terlibat, namun dua bulan setelahnya kondisi berbalik saat pasuka sekutu berhasil mengalahkan pasukan Jepang di beberapa tempat.

Kekalahan ini membuat Jepang membentuk pasukan yang terdiri dari warga lokal untuk membantu serdadu dan polisi Jepang.

Jepang secara intensif mulai Maret 1943 sampai Desember 1944, telah membentuk beberapa organisasi semimiliter dan militer contohnya seperti :

Seinendan (Barisan Pemuda)yang bertugas untuk membantu pemerintah militer Jepang dalam hal peningkatan produksi maupun pengamanan garis belakang.

Keibodan (Barisan Pemuda Pembantu Polisi),bertugas memelihara keamanan dan ketertiban daerah setempat.

Heiho (Pembantu Prajurit ), bertugas untuk membantu tentara Jepang, baik di garis depan maupun belakang.

Halaman:

Editor: Alamsyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x