Network
ARAHKATA – Ada hal yang berbeda dalam pertandingan Juventus versus Dynamo Kiev, Liga Champions Eropa matchday ke-5. Uniknya UEFA mempercayakan yang bertindak sebagai wasit dalam laga itu adalah seorang wanita yang bernama Stephanie Frappart.
Wanita asal Prancis berusia 36 tahun itu adalah sebuah fenomena baru dalam pesepakbolaan modern. Harian Italia Gazzeta dello Sport menyatakan Stepahine mendobrak tembok dan mengukir sejarah.
Baca Juga: Liga Champions : Chelsea Perkasa Atas Sevilla Lewat Quad Trick Giroud
“Pada usia 36 tahun, Stephanie Frappart dari Prancis mendobrak tembok: wanita pertama yang menjadi wasit pertandingan Liga Champions. Juventus-Dinamo Kiev, hari kelima penyisihan grup, akan tercatat dalam sejarah terutama untuk ini, tulis media tersebut dalam situsnya pada Kamis, 3 Desember 2020.
Pihak UEFA sendiri pun mengucapkan selamat kepada Stephanie atas prestasinya. Hal ini disampaikan UEFA lewat ucapan di akun twitter resminya @UEFA.
Baca Juga: Rekor ! Cristiano Ronaldo Belum Puas Cetak 750 Gol, Target Selanjutnya 800 Gol
“Pada Rabu malam, Stéphanie Frappart menjadi wanita pertama yang menjadi wasit pertandingan #UCL pria, saat dia memimpin laga Juventus vs Dynamo Kyiv. Selamat, Stéphanie!” tulis UEFA.
⚽ On Wednesday night, Stéphanie Frappart became the first woman to referee a men's #UCL match, when she took charge of Juventus vs Dynamo Kyiv.
Congratulations, Stéphanie! pic.twitter.com/Sw87HRvcEI— UEFA (@UEFA) December 2, 2020
Sementara Juventus pun menilai kepemimpinan Stephanie sangat baik dan merasa senang Stephanie bisa debut di markas mereka Allianz Arena serta menjadi pengadil wanita pertama di pertandingan Juventus melawan Dynamo Kiev.
Baca Juga: Liga Champions : Chelsea Perkasa Atas Sevilla Lewat Quad Trick Giroud
“Bangga jadi tuan rumah untuk debut Stéphanie Frappart di #UCL yang terjadi di Allianz Stadium!” tulis Juventus dalam akun Twitter resmi mereka yang berbahasa Indonesia @Juventusfcid.
