Di multievent terbesar di dunia yang dikhususkan untuk atlet difabel ini, Indonesia meloloskan tujuh pebulutangkis.
Baca Juga: Paralimpik Tokyo 2020 Akan Digelar Tanpa Penonton
Mereka ialah Fredy Setiawan (tunggal putra SL4), Hari Susanto (tunggal putra SL4, ganda campuran SL3, SL4/SU5), Dheva Anrimusthi (tunggal putra SU5), Leani Ratri Oktila (tunggal putri SL4, ganda putri SL3, SL4/SU5, ganda campurab SL3, SL4/SU5), Khalimatus Sa'diyah (tunggal putri SL4, ganda putri SL3), Ukun Rukaendi (tunggal putra SL3), dan Suryo Nugroho (tunggal putra SU5).
Ketujuhnya menjadi andalan Indonesia untuk mengumpulkan pundi-pundi medali di Tokyo. Hal ini wajar mengingat ketujuhnya merupakan penghuni top 10 dunia. Bahkan beberapa di antaranya merupakan juara dunia.
Sebut saja Leani dan Dheva merupakan pemain ranking 1 dunia di sektor tunggal putri SL4 dan tunggal putra SU5, dan Suryo yang menempati peringkat 3 tunggal putra SU5.
Baca Juga: Jokowi Berikan Bonus ke Greysia Polii dan Apriyani Rahayu
Sementara di ganda campuran SL3-SU5 Leani menempati peringkat satu bersama Hari Susanto. Sedangkan di nomor ganda putri Leani bersama Khalimatus menempati ranking 1 dunia.
Sementara di ganda campuran SL3-SU5 Leani menempati peringkat satu bersama Hari Susanto. Sedangkan di nomor ganda putri Leani bersama Khalimatus menempati ranking 1 dunia.***