David Jacobs Bawa Pulang Medali di Paralimpiade Tokyo 2020

- 28 Agustus 2021, 21:30 WIB
Atlet Tenis Meja David Jacobs terduduk usai meraih medali perunggu di Paralimpiade Tokyo 2020
Atlet Tenis Meja David Jacobs terduduk usai meraih medali perunggu di Paralimpiade Tokyo 2020 /Rilis/Kemenpora

ARAHKATA - Atlet para-table tennis Indonesia David Jacobs berhasil menambah medali untuk Indonesia.

Berlaga di Tokyo Metropolitan Gymnasium, David Jacobs membawa pulang medali perunggu dikelas 10 perorangan putra, Paralimpiade Tokyo 2020, Sabtu 29 Agustus 2021.

David Jacobs meraih perunggu setelah langkahnya terhenti di semifinal kelas 10 usai kalah dari wakil Prancis Mateo Boheas di meja tiga dengan skor 2-3 (9-11, 8-11, 11-3, 11-5, 8-11.

Baca Juga: Sukses! David Jacobs Melaju ke Semifinal Paralimpiade Tokyo 2020

Meski kalah, David Jacobs dipastikan meraih perunggu. Sebab, Dewan Pengurus Komite Paralimpiade Internasional (IPC) menyetujui permintaan Federasi Tenis Meja Internasional (ITTF) untuk menghapus play-off tempat ketiga dan memberikan perunggu kepada semifinalis yang kalah.

Dengan begitu, David Jacobs meraih perunggu bersama wakil Montenegro Filip Radovid yang juga kalah dari unggulan pertama asal Polandia Patryk Chojnowski dengan skor 1-3 (11-13, 11-9, 4-11, 9-11).

Adapun Patryk Chojnowski dan Mateo Boheas berhak melaju ke final dan akan memperebutkan medali emas.

Baca Juga: Menpora Tinjau Pembukaan Stadion PON XX Papua

Perjuangan David Jacobs untuk meraih perunggu tidak mudah, khususnya setelah masuk fase gugur. Dia harus melakoni sejumlah pertandingan ketat.

Sebelum melawan Mateo Boheas, pada hari yang sama David Jacobs juga harus berjuang keras di babak perempat final melawan wakil China, Lian Hao.

David harus melewati pertandingan ketat sebelum akhirnya menang dengan skor 3-2 (11-6, 22-10, 6-11, 10-12, 17-15).

Baca Juga: David Jacobs Pastikan Lanjut ke Perempat Final Paralimpiade Tokyo 2020

Pada dua gim awal, David mampu mengontrol pertandingan sehingga meraih kemenangan. Namun memasuki gim ketiga, Hao mulai bisa membaca gaya permainan David sehingga merebut gim ketiga dan keempat.

Laga kemudian dilanjutkan ke gim penentu atau kelima. Pada awal gim penentuan itu, David belum bisa kembali menemukan permainan terbaiknya.

Unggulan kedua tersebut sempat tertinggal jauh 1-6 dan 7-10. Beruntung David bisa menyamakan kedudukan 10-10 sehingga pertandingan dilanjutkan ke deuce.

Baca Juga: Paralimpiade Tokyo 2020: Sapto Yogo Berhasil Bawa Perunggu untuk Indonesia

Berkat ketenangan dan mental, David Jacobs akhirnya mampu menghentikan perlawanan Hao dengan merebut gim kelima 17-15.

Setelah itu, ia berhasil melaju ke semifinal. Sayang langkahnya terhenti dan harus puas dengan raihan perunggu.

Wakil Sekretaris Jenderal NPC Indonesia sekaligus pelatih para-table tennis Indonesia Rima Ferdianto mengapresiasi pencapaian David Jacobs.

Baca Juga: Jadwal Atlet Indonesia di Paralimpiade 2020, Sabtu 28 Agustus

Menurutnya, hasil ini di luar dugaan. Sebab, target perunggu untuk cabang para-table tennis ada pada nomor beregu.

"Kita mengapresiasi pencapaian David yang sudah mendapatkan perunggu di nomor tunggal. Karena sebenarnya target perunggu untuk para-tenis meja itu di nomor beregu," kata Rima, Sabtu 28 Agustus 2021.

"Jadi nomor tunggal memang tidak ditargetkan. Kita lihat di perempat final David sudah habis-habisan melawan Lian Hao. Sehingga di semifinal, David sudah tidak tajam lagi dan mudah dikendalikan lawan. Lawan sebenarnya secara kualitas di bawah David. Namun memang stamina David di perempat final sudah terkuras," tambahnya.

Baca Juga: Jendi Pangabean dan Syuci Indriani Geber Latihan di Paralimpiade Tokyo 2020

Perjuangan David Jacobs di Paralimpiade Tokyo 2020 masih berlanjut. Dia masih akan tampil pada nomor beregu putra kelas 9-10 bersama Komet Akbar.

Berdasarkan laman Paralimpiade Tokyo, David Jacobs dan Komet Akbar akan mulai bersaing pada babak 16 besar pada Selasa 31 Agustus 2021.

"Semoga di nomor beregu bersama David Jacobs dan Komet Akbar bisa meraih lebih dari perunggu," kata Rima.

Baca Juga: M Fadli Terhenti di Babak Kualifikasi Paralimpiade Tokyo 2020

Adapun tambahan satu perunggu dari David Jacobs menambah pundi-pundi medali Kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020.

Sebelumnya, skuad Merah Putih juga meraih perak dari cabang olahraga para-powerlifting melalui Ni Nengah Widiasih dan Sapto Yogo Purnomo yang meraih perunggu pada cabang para-atletik nomor 100 meter putra T37.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah