Kena Sanksi WADA, Ketua Tim Investigasi: Mohon Dukungan

- 19 Oktober 2021, 19:30 WIB
Ketua Tim Akselerasi dan Investigasi Raja Sapta Oktohari untuk akhiri hukuman dari WADA
Ketua Tim Akselerasi dan Investigasi Raja Sapta Oktohari untuk akhiri hukuman dari WADA /Instagram/@noc.indonesia

ARAHKATA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akhirnya buat tim sebagai langkah untuk tindak lanjuti sanksi yang dijatuhkan oleh World Anti-Doping Agency (WADA) kepada Indonesia pada 7 Oktober lalu.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menunjuk Ketua Komite Olimpiade Nasional (NOC) Indonesia Raja Sapta Oktohari sebagai Ketua Tim Akselerasi dan Investigasi berkenaan sanksi WADA.

Usai penunjukkan dan akan segera di SK-kan setelah komposisi tim lengkap, Sapta menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan pemerintah sekaligus meminta dukungan semua pihak.

Baca Juga: Bendera Merah Putih Tak Dikibarkan di Piala Thomas, Menpora Minta Maaf

"Terima kasih atas kepercayaan pemerintah, mohon dukungan semua pihak agar akselerasi dan investasi dapat berjalan dengan cepat," ucap Sapta.

Untuk akselarasi, yakni percepatan komunikasi dengan WADA dan pihak-pihak terkait, langkah pertama akan meminta informasi dan mendalami segala data dari Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI).

"Pak Menpora, untuk langkah pertama saya butuh waktu satu bulan guna menggali data-data dari LADI, selanjutnya akselerasi komunikasi segera dapat dilakukan," katanya.

Baca Juga: Imbas Bendera Indonesia Tak Berkibar, Menpora Bentuk Tim

Adapun tentang investigasi untuk mencari tahu lebih jauh apa sebenarnya yang terjadi, mengapa bisa terjadi, dan siapa yang harus bertanggung jawab, tim akan menggandeng pihak-pihak yang berkompeten.

"Untuk investigasi saya akan melibatkan semua pihak-pihak yang memiliki kompetensi sehingga semua bisa jelas. Sekali lagi terima kasih atas kepercayaannya dan mohon dukungannya sehingga percepatan pencabutan sangsi dapat segera terwujud," tambahnya.

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x