GM kemudian mengkonfirmasi bahwa itu terjadi dalam pemeriksaan berikutnya.
Pembuat mobil berencana untuk menghubungi pelanggan mulai 30 Mei dan akan meminta mereka untuk mengembalikan kendaraan mereka ke dealer.
Baca Juga: Indonesia Berpotensi Percepat Industri Baterai Listrik
GM mengatakan bahwa airbag sisi pengemudi depan akan diperiksa dan diganti dengan unit baru tanpa biaya kepada pemiliknya.
GM bukan satu-satunya produsen mobil yang menghadapi penarikan airbag non-Takata yang bisa meledak dalam kecelakaan.
Pada bulan Oktober, Volvo juga telah menarik 460.000 di seluruh dunia untuk masalah serupa.***