Hari Perdana LBP Berkantor di KKP

28 November 2020, 05:02 WIB
Hari Perdana Menteri Ad Interim KKP Luhut Binsar Pandjaitan berkantor di KKP /Arahkata.xom/Arahkata.com

ARAHKATA - Belum sepekan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo ditangkap KPK, dan Surat Pengunduran dirinya dsampaikan kepada Presiden Joko Widodo, Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) yang ditunjuk sebagai Menteri Ad Interim KKP, melakukan tugas pertamanya pada Jum,at (27/11).

Dalam tugas pertamanya tersebut, LBP menyerahkan Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) tahun 2021 kepada sembilan pejabat eselon I lingkup KKP. Pagu alokasi anggaran KKP tahun depan sebesar Rp6,65 triliun.

Menteri Ad Interim Luhut Pandjaitan menjelaskan, alasan penyerahan DIPA 2021 sebelum tahun berjalan untuk mempercepat pemulihan ekonomi dan reformasi sosial, sesuai tema rencana kerja Pemerintah tahun 2021.

Baca Juga: BPPTKG Melihat Adanya Potensi Guguran Erupsi Gunung Merapi ke Arah Lain

“Pagu anggaran KKP sebesar Rp6,65 triliun. Inilah menjadi penggerak roda ekonomi, sehingga harus dilaksanakan pada Januari 2021,” kata LBP.

Menteri Ad Interim KKP LBP

Dari total Rp6,65 triliun tersebut, rincian pagu anggaran masing-masing unit kerja eselon I adalah Ditjen Perikanan Tangkap Rp763,577 miliar; Ditjen Perikanan Budidaya Rp1,21 triliun; Ditjen PSDKP Rp1,07 triliun.

Kemudian Ditjen PDSPKP Rp431,7 miliar; Ditjen PRL Rp455,35 miliar; BRSDMKP Rp1,52 triliun; BKIPM Rp603,71 miliar; Setjen Rp497,64 miliar; dan Itjen Rp86,76 miliar.

Baca Juga: Jadi yang Pertama, Vida Raih Sertifikasi WebTrust

"Dalam pelaksanaan anggaran tahun 2021, semua pedoman maupun petunjuk pelaksanaan kegiatan agar diselesaikan terutama yang menyangkut kegiatan bantuan pemerintah untuk masyarakat dan pemerintah daerah, termasuk kegiatan pengadaan barang dan jasa agar dapat dilakukan sedini mungkin," terangnya.

Menteri Luhut meminta semua pegawai KKP untuk tidak ragu dalam bekerja. Ia juga mengaku terbuka dan siap mendengar bila ada persoalan yang dihadapi para pegawai.

"Saya minta tidak boleh ada yang ragu dalam bekerja, karena kita bekerja untuk Republik. Sekarang saya yang bertanggung jawab di sini. Saya minta kalian kembali bekerja dengan baik, kalau ada masalah laporkan ke saya," tegasnya.

Baca Juga: Drama Anyar tvN ‘Mouse’ Umumkan Daftar Pemain, Dibintangi Lee Seung Gi

Usai penyerahan DIPA, LBP langsung menggelar rapat dengan para pejabat eselon I. Menteri Luhut ingin memastikan program kerja di KKP tidak terhenti.

"Tadi saya rapat pertama dengan eselon I untuk memastikan tidak ada pekerjaan yang terhenti," urainya.

Sebagai informasi, total Satuan Kerja Pengelola APBN KKP Tahun 2021 berdasarkan kewenangannya sebanyak 397 Satker yang terdiri dari Satker Pusat sebanyak 11 Satker; Satker UPT sebanyak 150 Satker; Satker Dekonsentrasi sebanyak 203 Satker; dan Satker Tugas Pembantuan sebanyak 33 Satker.

Sedangkan total jumlah DIPA KKP Tahun 2021 sebanyak 406 DIPA yang terdiri dari DIPA Induk sebanyak 9 dokumen dan DIPA Petikan sebanyak 397 dokumen.

Editor: Mohammad Irawan

Tags

Terkini

Terpopuler