Survei CNN: Airlangga Hartarto Berpotensi Jadi Capres Terkuat Pilpres 2024

- 9 Juni 2022, 01:58 WIB
Direktur Eksekutif Citra Network Nasional (CNN), Ahmad Zaki mengatakan nama Airlangga Hartarto jauh mengungguli tokoh lain yang saat ini duduk di pemerintahan.
Direktur Eksekutif Citra Network Nasional (CNN), Ahmad Zaki mengatakan nama Airlangga Hartarto jauh mengungguli tokoh lain yang saat ini duduk di pemerintahan. /Alamsyah/ARAHKATA

ARAHAKATA - Elektabilitas Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dinilai bakal melejit diantara kandidat lainnya.

Hal itu dikatakan oleh pengamat politik dari Universitas Diponegoro Semarang Teguh Yuwono yang menyebut hasil survei Citra Network Nasional (CNN) menempatkan Airlangga jauh di atas kandidat lain.

Terlebih, tingginya elektabilitas Airlangga berkorelasi dengan keinginan responden terhadap pemulihan ekonomi nasional.

Menurutnya, Airlangga berpotensi menjadi calon presiden terkuat di Pilpres 2024.

Baca Juga: Survei INES: Airlangga Hartarto Layak Maju di Pemilu 2024

"Saya melihat hasil survei CNN yang membuat elektabilitas Airlangga adalah bukti kinerja Airlangga sebagai Menko Perekonomian dan Ketum Golkar membuat partai besar itu naik elektabilitasnya," kata Teguh dalam keterangan tertulis, Rabu, 8 Juni 2022.

Teguh mengatakan, hasil survei CNN menunjukkan tingkat popularitas kandidat lain tak sejalan dengan capaian kinerja menurut responden.

Nama-nama seperti Ganjar Pranowo Anies Baswedan, maupun Prabowo Subianto memang memiliki popularitas 70 hingga 85 persen responden.

Namun, sebanyak 90,8 persen dari 2.200 responden menyatakan tidak pernah merasakan kinerja mereka sebagai pejabat publik.

Baca Juga: Indonesia-Malaysia Komitmen pada Biodiesel, Ini Kata Airlangga Hartarto

Selain itu, responden juga mengaku kebijakan mereka tidak berdampak pada kehidupan masyarakat.

“Artinya mereka popular, namun karyanya tidak dinikmati mayoritas masyarakat Indonesia,” tutur Teguh.

Berbeda dengan Airlangga Hartarto, walaupun hanya 50 persen masyarakat yang mengenal dan tahu, tetapi sebanyak 89,8 persen publik menyatakan mereka merasakan dan menikmati kinerja dari kebijakan yang dibuat Menko Perekonomian ini.

"Serta kebijakan dan program Airlangga berdampak positif terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat selama era pandemi Covid-19 yang berpengaruh negatif terhadap perekonomian keluarga,” tegasnya.

Baca Juga: Airlangga Hartarto: Dicari Sembilan Juta Talenta Digital Indonesia Hingga 2030

Di sisi lain, Airlangga juga dinilai berhasil membawa Golkar juga lebih baik dibandingkan capaian sebelumnya.

"Airlangga sosok yang tepat menjadi nahkoda partai Golkar karena beliau telah membuktikan dengan kegiatan dan kinerjanya selama ini, " ujarnya.

Sebelumnya, survei CNN menempatkan Airlangga Hartarto sebagai tokoh pemerintahan dengan elektabilitas tertinggi dengan 29,2 persen dari 2.200 responden.

Direktur Eksekutif Citra Network Nasional (CNN), Ahmad Zaki mengatakan nama Airlangga jauh mengungguli tokoh lain yang saat ini duduk di pemerintahan.

Baca Juga: Airlangga Hartarto Sebut Pekerja Migran Indonesia Sebagai Pahlawan

Di posisi kedua, nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto jauh tertinggal dibanding urutan teratas.

Elektabilitas Prabowo hanya di angka 12,2 persen, disusul Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan 11,8 persen.

Selanjutnya, muncul nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 5,1 persen, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa 4,4 persen dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan 3,2 persen.

"Dari survei CNN ini, hampir 96,4 persen responden ingin presiden yang mampu mengangkat perekonomian masyarakat. Sosok presiden yang merakyat dan popular hanya diinginkan sebanyak 38,2 persen" ujar Zaki.

Baca Juga: Elektabilitas Airlangga Hartarto Semakin Moncer

Sosok seperti ini digambarkan dalam karakter Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Sementara, hanya 35,2 persen responden yang mengingingkan sosok presiden yang tegas seperti karakter Prabowo Subianto.

Sementara, Zaki menambahkan untuk preferensi publik terhadap pilihan partai politik jika pemilu digelar hari ini terjadi persaingan yang sangat sengit di masyarakat antara tiga besar pemenang pemilu 2019 yang ada di koalisi pemerintahan presiden Jokowi.

Dan hasilnya Partai Golkar menjadi partai dengan tingkat keterpilihan tertinggi mencapai 18,2 persen disusul Gerindra 17,7 persen, PDI Perjuangan 16,3 persen, PKB 5,1 persen, PAN 4,8 persen, PPP 4,4 persen.

Baca Juga: Hasil Survei INES: Airlangga Hartarto Miliki Elektabiltas Tinggi

Nasdem 4,2 persen, PKS 4,1 persen, Demokrat 4,1 persen dan Perindo 2,4 persen, Prima 2,2 persen, PSI 1,7 persen, Garuda 1,4 persen, PBB 1,1 persen, Hanura 0,9 persen.

PKPI 0,4 persen, Gelora 0,3 persen, Berkarya 0,2 persen dan partai umat 0,1 persen, partai Buruh 0,1 persen.tidak memilih sebanyak 10,3 persen.

Survei CNN ini dilakukan di 34 provinsi yang tersebar di 478 Kabupaten/Kota dengan melibatkan 2200 responden yang tersebar secara proposional dengan penentuan sample mengunakan metode multisatge random sampling.

Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error sebesar -/+ 2.08 persen, pengambilan data dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan 2200 responden. Survei dilakukan dari tanggal 16 sampai dengan 30 Mei 2022.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah