Waduh! Jurnalis Najwa Shihab Diancam 'Diam atau Mati', Akunnya Diretas

- 26 Desember 2023, 21:32 WIB
Najwa Shihab kecewa pembatalan Indonesia tuan rumah Piala Dunia U 20 2023.*/ Tangkapan layar Instagram/@najwashihab
Najwa Shihab kecewa pembatalan Indonesia tuan rumah Piala Dunia U 20 2023.*/ Tangkapan layar Instagram/@najwashihab /

ARAHKATA - Jurnalis ternama Najwa Shihab diintimidasi diam atau mati. Sosok wartawati seperti Najwa Shihab dan tim tidak luput dari tekanan.

Hal itu diungkapkan Sekretaris DPP PDIP yang juga Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Hasto Kristiyanto.

Hasto menyebutkan jurnalis juga menerima intimidasi selama pelaksanaan pilpres 2024.

Baca Juga: Danone Indonesia Menerima PROPER EMAS Keenam Kali Untuk AQUA Mambal 

“Masa Mbak Najwa saja menerima intimidasi. Mbak Nana (sapaan Najwa Shihab, red) yang memandu acara Mata Najwa diintimidasi. Akun Mbak Nana dan pengikutnya ada 31 dalam kelompok Narasi ini sudah diretas. Sudah diancam mau diam atau mati,” kata Hasto.

Ia juga mengatakan berbagai elemen bangsa dari ketua rukun tetangga (RT), kepala desa, tiktoker, sampai pengusaha menerima intimidasi selama pelaksanaan Pilpres 2024.

Hasto berkata demikian dalam sambutan setelah meresmikan kantor TPD Ganjar-Mahfud Jawa Barat di Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Minggu, 24 Desember 2023.

Baca Juga: Dipenjara 5 Tahun dan Denda Rp1 Miliar Merusak atau Mencoret-coret Uang Rupiah 

“Kepala desa diintimidasi, pengusaha diintimidasi agar tidak membantu Pak Ganjar dan Prof Mahfud MD,” kata Hasto dalam pidatonya seusai meresmikan kantor TPD Ganjar-Mahfud Jawa Barat di Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Minggu.

Dia mengajak kader partai pengusung Ganjar-Mahfud mau melawan setiap ancaman termasuk membela Najwa yang menerima tekanan.

“Apakah kita membiarkan ancaman ini? Apakah kita akan membiarkan ancaman terhadap Mbak Najwa,” kata dia yang dijawab tidak oleh para sukarelawan dan kader parpol pengusung yang hadir dalam peresmian kantor TPD Ganjar-Mahfud Jawa Barat.

Baca Juga: 70 Warga Gaza Tewas Pasca Israel Gempur Kamp Pengungsi Al-Maghazi di Malam Natal 

Dia di sisi lain kemudian membandingkan tekanan dari Najwa Shihab dengan cepat lenyapnya video capres nomor urut dua Prabowo Subianto yang menarik jaket Menteri Investasi Indonesia Bahlil Lahadalia.

Menurut dia, sikap Prabowo menarik jaket Bahlil menunjukkan eks Danjen Kopassus itu tidak mirip dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tak pernah berperilaku kasar.

“Video-video itu dilenyapkan. Ini menunjukkan bahwa mereka yang berperilaku kasar bukan Jokowi, Prabowo bukan Jokowi,” katanya.

Baca Juga: Ketua KPU: Roy Suryo Tukang Fitnah Semua Cawapres Pakai 3 Mic Saat Debat 

Adapun acara peresmian kantor dihadiri Ketua TPD (TPD) Ganjar-Mahfud Jabar Ono Surono dan Ketua Dewan Penasihat TPD Ganjar-Mahfud TB Hasanuddin.

Tampak juga para petinggi parpol pengusung Ganjar-Mahfud dari PDI Perjuangan seperti Ineu Purwadewi Sundari dan Adian Napitupulu, dari PPP, Perindo, dan Hanura hadir dalam acara peresmian kantor TPD Ganjar-Mahfud Jawa Barat. Begitupun perwakilan sukarelawan maupun simpatisan seperti budayawan seperti Budi Dalton, Ari Subagja, Eka Santosa juga hadir dalam peresmian kantor.***

 

Editor: Wijaya Kusnaryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah