Network
ARAHKATA - Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo menjalani safari politiknya di Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Selasa 16 Januari 2024.
Dalam kampanyenya, Ganjar Pranowo berjanji akan meningkatkan kesejahteraan guru pendidikan anak usia dini (PAUD) dengan menaikkan pendapatan jika terpilih sebagai presiden.
"Bayarannya ternyata satu tahun Rp600 ribu, saya ulangi, satu tahun Rp600 ribu. Ini sesuatu yang menurut saya, sangat-sangat tidak adil," ujar Ganjar Pranowo usai menemui himpunan guru PAUD Kabupaten Batang dikutip Arahkata Rabu 17 Januari 2024.
Baca Juga: Momen Ganjar Pranowo Bermalam di Rumah Warga Desa Segar Banjarnegara
Dalam kesempatan itu, Ganjar menerima aspirasi dari salah satu perwakilan himpunan guru PAUD.
Ada tiga hal yang dikeluhkan kepada Ganjar, yakni status guru PAUD nonformal, alokasi dana desa untuk kesejahteraan guru PAUD, dan bayaran guru PAUD sebesar Rp600 ribu per tahun.
Lebih lanjut, Ganjar mengatakan pembayaran guru PAUD Rp600 ribu/tahun setiap akhir tahun sangat tidak adil. Ia memaparkan dua strateginya yakni pertama sinkronisasi dan harmonisasi regulasi.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Apresiasi Polisi yang Tangkap Pelaku Ancam Tembak Anies
"Yang kedua, sumber daya yang kita miliki 20 persen dari APBN, APBD provinsi, maupun kabupaten/kota yang diperintahkan untuk pendidikan itu harus memperhatikan guru PAUD, termasuk pendidikan PAUD, termasuk fasilitas yang ada," katanya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu akan mengoptimalkan alokasi 20 persen APBN dan APBD untuk kesejahteraan guru PAUD, termasuk meningkatkan pendidikan dan fasilitas PAUD.
