Cara Menanam Jahe Menggunakan Polibag

22 Februari 2021, 22:12 WIB
Tanaman jahe merah milik Kris Hugo di Dusun Kadirojo2, Desa Purwomartani, Kalasan, Sleman. /Foto : Kabar Joglosemar/Philipus Jehamun

ARAHKATA - Jahe merupakan rempah yang memiliki banyak khasiat dan manfaat, mulai dari menghangatkan tubuh hingga bisa membantu mengatasi beberapa masalah kesehatan.

Wajar saja jika disaat musim hujan saat ini jahe menjadi favorit masyarakat, karena bisa menjadi minuman penghangat dan juga berkhasiat menjaga daya tahan tubuh.

Namun biasanya jahe jadi lumayan cukup sulit didapat karena semenjak pandemi COVID-19 rempah yang satu ini seakan menjadi minuman wajib untuk menjaga kondisi tubuh agar tidak mudah terserang virus.

Tapi jangan khawatir, karena ada antisipasi mengatasi kelangkaan jahe di pasaran, yakni dengan menanam sendiri tanaman tersebut di rumah.

Baca Juga: Virus Influenza bisa bikin Covid-19 Makin Parah?

Memang terbayang seperti butuh efort yang lebih jika harus menanamnya, tapi kenyataannya tidak begitu. Karena pada praktiknya, menanam sendiri tanaman jahe tidak begitu rumit.

Berikut cara menanam tanaman jahe dari Kementerian Pertanian dengan menggunakan polibag yang bisa dilakukan di rumah kita:

Persiapkan bibit jahe

Gunakanlah bibit Jahe dari tanaman yang sehat dan tidak terinfeksi penyakit. Sebaiknya, kalian bisa memilih rimpang Jahe dari tanaman yang sudah tua berusia sekitar 9 atau 10 bulan, karena itu merupakan rimpang yang sudah cukup baik untuk dijadikan bibit.

Persiapkan media tanam

Siapkan polibag minimal ukuran berdiameter 40 cm. Kemudian siapkan media tanam berupa campuran tanah, pasir, dan pupuk kandang dengan menggunakan perbandingan 1:1 atau sesuaikan dengan tingkat kesuburan tanah dirumah kalian ya.

Cara menanam bibit jahe di polibag

Sangat disarankan dalam menanam Jahe pada saat awal musim hujan atau saat musim hujan karena tanaman Jahe sangat sekali membutuhkan banyak air untuk kesuburan dan pertumbuhannya.

Baca Juga: Covid-19 Belum Reda, Cuti Bersama 2021 Dipangkas

Penyiraman

Diharapkan kalian tidak malas dan tidak lupa untuk melakukan penyiraman ya, dan penyiraman cukup dilakukan sesuai dengan kebutuhan saja.

Penyulaman

Tidak hanya penyiraman, dalam tanaman jahe juga perlu sekali penyulaman  jika tanaman Jahe kalian mengalami tidak tumbuh atau mati ini berguna untuk membantu solusinya.

Pemupukan susulan, ini kalian bisa lakukan saat tanaman sudah berumur dua, empat dan enam bulan dan sebaiknya menggunakan pupuk organik, seperti kompos atau pupuk kandang.

Baca Juga: Andien 'Ikatan Cinta' Dikenal dengan Sosok yang Dewasa, Ini Zodiaknya!

Pengendalian hama penyakit tanaman

Karena tanaman Jahe berada dalam polibag, maka kalian bisa lakukan pengendalian hama dengan cara menjaga kebersihan lingkungan tanaman dan tidak lupa juga lakukan penyemprotan insektisida ya.

Masa panen dan cara Panen

Panen bisa dilakukan saat tanaman sudah berusia 9 atau 10 bulan dengan ciri-ciri terlihat pada batang dan daunnya yang mengering, itu merupakan tanda tanaman telah berumur cukup dan siap panen.***

Editor: Agnes Aflianto

Tags

Terkini

Terpopuler