Tips Memilih Nama Toko Online yang Menarik untuk Bisnis Anda

11 Juni 2021, 21:46 WIB
Usaha sampingan jualan di toko online. (Pixabay) /Pixabay

ARAHKATA - Shakespeare pernah berkata, "Apalah arti sebuah nama?". Dalam konteks jual beli online, ungkapan ini jelas salah dan tidak boleh diikuti. Nama tersebut melambangkan doa dan harapan untuk toko online yang sedang Anda bangun.

Pernahkah Anda mendengar kasus sengketa merek yang diajukan oleh perusahaan Hardwood ke Unilever? Hardwood tidak menerima merek Pepsodent Strong dari Unilever dan mereka mengklaim bahwa Formula Strong adalah merek terdaftar dan telah ada sejak lama.

Artinya pilihan nama tidak boleh dianggap remeh karena akan menjadi nama merek. Jika demikian, harganya akan mahal.

Baca Juga: Blog Miliki Peranan yang Cukup Besar di Zaman Sekarang

Nama toko yang sudah besar akan melekat di benak pelanggan. Bayangkan berapa biayanya saat Tokobagus.com berganti nama menjadi Olx.co.id.

Untuk menemukan nama yang aesthetic lainnya anda bisa lihat di quaker.co.id. Padahal nama sebelumnya sudah diingat oleh pelanggan.

Agar kedepannya tidak mengalami kejadian serupa, simak tips memilih nama toko online berikut ini.

Baca Juga: Sejarah Mudik Lebaran yang Kini Dilarang saat Pandemi

Tips Memilih Nama Toko Online

Memilih nama toko online memang gampang-gampang susah. Sulit karena menemukan ide bukanlah hal yang mudah.

Sangat mudah karena penamaan toko hanyalah salah satu bagian kecil dari bisnis online Anda. Tidak ada ilmu pasti atau rumus yang bisa Anda gunakan untuk memilih nama toko online.

Kalaupun ada satu jurusan di berbagai universitas, lulusannya akan dibayar mahal jika mereka bekerja. Nah, buat kamu yang masih bingung, mungkin kamu punya nama yang pas setelah membaca artikel ini. Berikut tipsnya:

Baca Juga: Zakat Fitrah, Bayi di dalam Kandungan Apakah Wajib?

Singkat dan Sederhana

Pilih nama toko online yang singkat dan sederhana. Hal ini penting karena akan mudah diingat. Nama yang panjang hanya akan membingungkan calon pelanggan Anda. Kecuali jika produk Anda sudah laris manis di pasaran.

Nama yang pendek juga akan menjual lebih banyak dan membuatnya melekat pada produk Anda. Bisa berupa singkatan, akronim, atau hal-hal acak yang menurut Anda tepat.

Cara termudah untuk memulai adalah dengan membuat peta pikiran. Siapkan kertas HVS kosong, karena secara psikologis kertas tidak bergaris bisa membuat Anda bebas berkreasi.

Baca Juga: Rekomendasi Isi Hampers Lebaran 2021 yang Patut Dicoba

Masukkan sebanyak mungkin kata kunci yang terkait dengan bisnis online Anda, dari berbagai bahasa, untuk produk kopi seperti kopi dari bahasa Inggris, kafe dari bahasa Mandarin.

Buat singkatan atau akronim dari kombinasi kata kunci tersebut, misalnya like dan coffee so sufi.

Pelesetkan pada kata kunci, misalnya untuk produk pakaian olahraga, dari awal merantau hingga merantau.

Bebaskan kreativitas Anda dengan tidak tunduk pada kata-kata baku, misalnya Blibli awalnya merupakan bentuk kata beli yang tidak baku yang diulang-ulang.

Baca Juga: Simak! Amalan Sunah Sebelum Mengerjakan Sholat Idul Fitri

Unik

Setelah singkat dan sederhana, nama toko yang unik juga dapat lebih mudah diingat oleh pelanggan dan lebih berbeda dari toko lainnya. Ingat kertas HVS sebelumnya? Setiap kali Anda menemukan ide, cobalah untuk menuliskannya di sana. Ini untuk mencegah ide hilang seketika.

Misalnya, Anda ingin menamai toko perlengkapan olahraga Anda dalam bahasa Inggris. Karena kata olahraga sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat Indonesia, mengapa tidak digabung dengan istilah yang berarti pecandu atau penggila, misalnya holic. Anda dapat membuat susunan kata baru menjadi sportaholic sehingga kedua kata tersebut digabungkan dan mudah dibaca.

Contoh lain, Anda juga bisa menggunakan nama yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan produk yang dijual, tetapi nama tersebut mencerminkan lokasi toko online Anda. Misalnya, Anda tinggal di dekat pantai. Dalam bahasa Spanyol, kata Marina mengacu pada fasilitas yang berdiri di dekat pantai/pelabuhan. Mengapa Anda tidak menamai toko online Anda Marina saja.

Sederhana

Daripada menginginkan nama yang unik, jangan membuat nama toko online Anda sulit dieja. Ingat, mau tidak mau pelanggan Anda berasal dari berbagai latar belakang pendidikan dan sosial yang berbeda.

Hal ini penting agar calon pelanggan Anda tidak melakukan kesalahan saat mengetik nama toko online Anda di mesin pencari. Apalagi di era digital marketing seperti sekarang ini, bahkan mungkin akan berdampak pada rendahnya store impression.

Memiliki Arti

Masih bingung memilih toko online? Anda dapat mencoba menjual cerita di balik toko online Anda nanti. Tren ini cukup populer, terutama digunakan oleh para pengusaha yang ingin memberikan dampak positif bagi lingkungan sosial atau kemanusiaan. Istilah kerennya, nama toko online Anda harus memiliki filosofi.

Misalnya, Toko Solibad. Solibad awalnya didirikan pada tahun 2010 sebagai organisasi amal yang mengajak seluruh atlet bulu tangkis di dunia untuk menyumbangkan 1 persen dari pendapatan mereka. Nantinya dana yang terkumpul akan disumbangkan ke sejumlah warga kurang mampu di berbagai belahan benua.

Setidaknya ada dua cara untuk memilih nama yang bermakna. Pertama, Anda menggunakan nama pribadi atau keluarga Anda sebagai nama toko online. Ini tidak termasuk narsisis. Toh banyak juga publik figur yang menggunakan nama pribadi sebagai nama bisnisnya.

Misalnya, Geprek Bensu milik presenter terkenal Ruben Onsu, dan Fajri Coffee milik duo bulu tangkis Indonesia Fajar Alfian dan Rian Ardianto.

Kedua, Anda menjelaskan dengan jelas alasan utama membangun toko. Salah satu contoh menarik untuk ini, namanya kokkopi.id. Kok Kopi adalah usaha milik mantan pemain tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri.***

Editor: Ahmad Ahyar

Tags

Terkini

Terpopuler