Network
ARAHKATA – Tahun Baru Imlek dirayakan selama enam belas hari (dari Malam Tahun Baru Imlek hingga Festival Lampion). Persiapannya dimulai tujuh hari sebelum Malam Tahun Baru Imlek.
Banyak kegiatan perayaan pada periode ini yang merupakan adat istiadat, namun ada pula yang tradisi baru yang dilakukan saat Imlek 2021. Apalagi momen bahagia ini dirayakan di tengah pandemi virus corona.
Biasanya, Imlek menjadi momen berkumpul anggota keluarga, banyak yang melakukan pulang kampung. Kini, perjalanan mulai dibatasi. Selain itu, keramaian saat berdoa di kuil juga dilarang untuk menekan angka virus Covid-19. Masyarakat yang merayakan Imlek diminta tetap berada di rumah.
Baca Juga: 5 Hal yang Terjadi pada Tubuh saat Kehilangan Keperawanan
Persiapan Tahun Baru Imlek biasanya dilakukan sejak 20 Januari hingga 10 Februari 2021. Meski kondisi berubah, momen Tahun Baru Imlek tetap sama. Makna dan inti perayaannya juga tak akan hilang. Berikut persiapan yang dilakukan jelang Tahun Baru Imlek 2021 yang dirangkum oleh arakata.com:
20 Januari 2021: Festival Laba
Beberapa orang Tionghoa mulai merayakan dan mempersiapkan Tahun Baru sejak hari ke-8 bulan ke-12 dari kalender lunar. Ini adalah festival yang disebut Laba. Pada 2021, jatuh pada dengan 20 Januari.
4 Februari 2021: Membersihkan Rumah
Masyarakat keturunan Tionghoa mulai membersihkan rumah untuk merayakan Imlek. Tradisi ini dilakukan untuk menyambut keseahteraan dan keberuntungan di tahun baru. Bisa juga disebut "menyapu debu", dan melambangkan keinginan untuk menyingkirkan barang-barang lama, mengucapkan selamat tinggal pada tahun yang lama, dan menyambut tahun baru.
10 Februari 2021: Belanja Tahun Baru
