Pasti bosan kan makan kue yang itu-itu saja? Lakukan beberapa inovasi terhadap produk-produk yang dijual. “Gunakan daya imajinasi dan kreativitas Anda untuk menghadirkan kue-kue yang unik dan belum ada di pasaran,” katanya.
Sampai saat ini Ina Cookies sudah memiliki 135 macam jenis kue kering. Ina mengaku, inspirasi dan ide-ide menciptakan kue ini hadir dari berbagai kota atau negara yang dikunjunginya. “Setiap pulang dari kunjungan atau jalan-jalan ke berbagai tempat saya punya target untuk menciptakan 3-5 produk baru,” jelas perempuan yang kini memiliki 1.000 karyawan ini.
3. Inovasi bahan
Selain inovasi jenis produk, Anda juga harus berinovasi dengan bahan-bahan yang digunakan. “Membuat kue kering tak harus pakai tepung terigu, tapi Anda juga bisa memakai tepung gandum, tepung ganyong, tepung ubi, dan lain-lainnya,” paparnya.
Ina menambahkan bahwa Indonesia memiliki banyak bahan yang bisa digunakan untuk membuat kue kering. Misalnya saja, tempe, tahu, oncom, tofu, atau rosella.
4. Lihat tren pasar
Ketika memutuskan untuk menjual kue kering, lihat dulu tren pasarnya. Kebanyakan masyarakat Indonesia lebih menyukai kue-kue yang bercitarasa asin.
5. Inovasi nama
Nama produk juga turut ambil bagian sebagai tingkat penentu produk tersebut dilirik atau tidak. “Beri nama-nama yang menarik dan unik. Ini trik dagang yang bisa membuat orang yang melihatnya jadi sangat tertarik,” ungkap Ina.***