Membedah Harga Laptop Merah Putih yang Dibilang Kemahalan

31 Juli 2021, 16:31 WIB
ilustrasi laptop Merah Putih /Pexels/ Ilya Klimenko

ARAHKATA - Pandemi COVID-19 memang berdampak di semua lini kehidupan, mulai dari ekonomi, sosial, hingga pendidikan. Tapi bukan berarti hal tersebut tidak lantas membuat benar-benar terpuruk keadaan.

Misalnya dunia pendidikan yang juga sangat amat penting untuk keberlangsungan hidup sebuah bangsa dalam membangun generasi ke depan.

Karenanya pemerintah juga tengah memikirkan bagaimana pendidikan bisa tetap berjalan dan bahkan turut menyesuaikan perkembangan global.

Baca Juga: Unik! Ini Bentuk Jumping Spider di Indonesia

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) saat ini tengah melakukan pengadaan Laptop Merah Putih untuk pelajar dalam perogram digitalisasi sekolah.

Sekaligus memperkuat riset dalam negeri guna meningkatkan tingkatan kandungan dalam negeri (TKDN) produk teknologi.

Pembuatan laptop Merah Putih juga bertujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap produk luar negeri atau import.

Baca Juga: Ginting Lolos ke Babak Semifinal Olimpiade Tokyo 2020

Dalam program laptop Merah Putih ini, pemerintah akan memberikan laptop buatan dalam negeri sebanyak 240 ribu untuk laptop pelajar.

Jika dibagi, berarti ada anggaran senilai Rp10 juta per pelajar. Anggaran tersebut rupanya dinilai sejumlah kalangan terlalu mahal jika hanya untuk laptop saja.

Apabila ditelisik, anggaran Rp10 Juta itu bukan hanya untuk laptop saja. Faktanya, dana tersebut juga termasuk dengan printer, connector, scanner dan router.

Baca Juga: Fans BTS Bantu Pemerintah Gencarkan Vaksinasi di Jakarta

Sebagai informasi, selain bekerja sama dengan beberapa perusahaan teknologi, pemerintah juga menggandeng sejumlah universitas dalam pengembangan laptop Merah Putih ini.

Tercatat, ada sebanyak tiga perguruan tinggi yang akan menjadi konsorsium, diantaranya adalah, Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya. Namun nantinya, pemerintah juga berencana akan melibatkan sejumlah politeknik dalam negeri.

Baca Juga: Videonya Tersebar, Ibu Zara Adhisty: Itu Video Lama

Sementara, untuk perusahaan yang bergabung dalam penggarapan Laptop Merah Putih ini bisa disebutkan beberapa diantaranya adalah PT Zyrexindo Mandiri Buana, PT Tera Data Indonusa, PT Supertone, PT Evercoss Technology Indonesia, PT Acer Manufacturing Indonesia, hingga PT Bangga Teknologi Indonesia.

Rencananya, produksi Laptop Merah Putih akan dilakukan setiap tahun.***

Editor: Agnes Aflianto

Tags

Terkini

Terpopuler