Pemerintah Ukraina Minta Apple Blokir App Store di Rusia

1 Maret 2022, 15:09 WIB
Ilustrasi perusahaan Apple. //Zhiyue Xu/unsplash.com//

ARAHKATA - Serangan yang dilakukan Rusia ke Ukraina kian memanas. Situasi di Ukraina pun mencekam dan diketahui telah memakan korban jiwa.

Pemerintah Ukraina terus mencari bantuan lewat berbagai cara. Salah satunya termasuk minta bantuan ke perusahaan ternama, Apple.

Menteri Transformasi Digital Ukraina Mykhailo Fedorov melalui akun Twitternya mengaku sudah menghubungi CEO Apple Tim Cook untuk memblokir App Store di Rusia.

Baca Juga: Presiden Ukraina Bolehkan Warga Asing Ikut Gabung Perang Melawan Rusia

Selain itu Fedorov juga meminta Cook untuk mendukung sanksi yang dikenakan pemerintah Amerika Serikat untuk Rusia, demikian dikutip Arahkata, Selasa 1 Maret 2022.

Dalam kicauan tersebut Fedorov juga menyertakan sebuah surat yang ditujukan untuk Cook dari Pemerintahan Ukraina.

"Kami butuh dukungan anda, pada 2022, teknologi modern mungkin adalah jawaban terbaik untuk tank, peluncur roket, dan misil," tulis dalam surat tersebut.

Baca Juga: Waktu Pertemuan Sempat Berubah, Rusia-Ukraina Sepakat Berunding di Belarus

"Langkah semacam ini akan memotivasi generasi muda dan populasi yang aktif di Rusia secara proaktif menghentikan agresi militer memalukan ini," lanjutnya.

Teknologi memang punya peran besar dalam konflik antara Rusia dan Ukraina ini. Karena selain secara fisik, peperangan ini juga terjadi di dunia maya.

Seperti perusahaan dan situs pemerintahan Ukraina yang dibombardir oleh hacker Rusia, dan juga berbagai situs pemerintahan Rusia yang dihajar oleh hacker Anonymous.

Baca Juga: Resmi! iPhone 6 dan 6 Plus Masuk Daftar Produk Jadul Apple

Sejauh ini sanksi embargo yang dikenakan ke Rusia kebanyakan ada di sektor finansial, energi, dan teknologi enterprise, yaitu membatasi perdagangan Rusia secara internasional.

Namun saat ini ada peningkatan tekanan dari perusahaan teknologi AS untuk memperketat akses layanannya di Rusia.

Seperti yang digaungkan akun resmi Pemerintah Ukraina di Twitter, yang meminta orang-orang untuk menghapus Rusia dari Twitter.***

Editor: Tia Martiana

Sumber: Techspot

Tags

Terkini

Terpopuler