Network
ARAHKATA - Instagram secara resmi meluncurkan fitur Limit pada versi terbarunya.
Pada bulan Juli Instagram sudah melakukan uji coba fitur Limit tersebut. Namun apa sih fungsinya?
Fitur Limit ini berfungsi untuk membatasi komentar pada unggahan foto dan permintaan Direct Messages (DM) yang tiba-tiba melonjak.
Baca Juga: AMC dan Warner Bross Rencanakan Film Tayang Selama 45 Hari
Fitur Limit akan otomatis menyembunyikan komentar dan permintaan DM dari akun yang tidak mengikuti atau baru mengikuti kita.
Head of Instagram, Adam Mosseri menyatakan fitur Limit ini sudah dirilis secara global.
"Limits sekarang tersedia secara global memungkinkan Anda menyembunyikan komentar dan DM dari orang-orang yang tidak mengikuti Anda atau yang baru saja mengikuti Anda. Ini dimaksudkan untuk mencegah penyalahgunaan, terutama terhadap pembuat konten dan tokoh masyarakat, selama lonjakan interaksi yang tidak diinginkan," ujar Adam melalui Instagram pribadinya pada 11 Agustus 2021.
Baca Juga: Ini Aturan dan Syarat Ganti KTP bagi Transgender Selama Pandemi
Fitur Limit ini dirilis setelah ada kejadian rasisme yang menimpa pemain Tim Nasional (timnas) Inggris, Bukayo Saka dan Marcus Rashford pada saat pagelaran Euro 2020.
Fitur Limit ini lebih di khususkan untuk public figure, konten kreator atau selebriti.
Tak hanya Limit, Instagram juga meluncurkan fitur Hidden Words. Apa itu?
Baca Juga: Film Led Zeppelin Rampung, Jimmy Page Telibat dan Ada Bonham
Fitur Hidden Words dapat menyembunyikan permintaan DM yang mengandung kata, frasa, dan emoji yang tidak diinginkan masuk ke dalam folder tersembunyi. Sehingga, bisa meminimalisir dari ujaran kebencian (hate speech).
"Terakhir, kami meluncurkan Hidden Words kepada semua orang, secara global, pada akhir bulan (Agustus). Saat aktif, itu akan secara otomatis memfilter permintaan DM dengan kata, frasa, dan emoji yang menyinggung sehingga Anda tidak perlu melihatnya," ucap Adam.
Adam ingin aplikasinya menjadi sebuah platform sosial media yang bebas dari rasis.
Baca Juga: Jokowi Kukuhkan 68 Anggota Paskibraka di Istana
"Kami berharap fitur baru ini akan lebih melindungi orang dari konten yang kasar, rasis, seksis, homofobik, atau jenis pelecehan lainnya. Untuk pelaku hal-hal tersebut tak ada tempat di Instagram," lanjutnya.
"Kita harus terus bekerja untuk mencegah penyalahgunaan. Sementara menangani rasisme secara online seperti halnya menanganinya di masyarakat. Ini adalah tantangan yang konstan, kami akan terus membuat perubahan dan mendengarkan saran tentang apa lagi yang bisa kami lakukan,' tutup Adam.
Agar bisa menggunakan fitur terbaru dari Instagram tersebut, Anda dapat melalukan pembaruan aplikasi Instagram secara manual melalui App Store bagi pengguna iOS dan Play Store bagi pengguna Android.***
