Pfizer Targetkan Vaksin COVID-19 Semua Varian Sebelum 2023, Cegah Kembalinya Wabah!

14 April 2022, 17:09 WIB
Fakta Mengejutkan dari Efek Samping Vaksin Pfizer Akhirnya Diungkap, Ini Daftarnya /Foto/Ilustrasi/Antara

 

ARAHKATA - Raksasa farmasi AS Pfizer telah mengumumkan bahwa vaksin COVID-19 yang efektif terhadap berbagai varian dapat diproduksi sebelum akhir tahun 2022.

Albert Bourla, mengatakan Pfizer bekerja untuk memproduksi vaksin yang dapat memberikan perlindungan yang baik sepanjang tahun.

Dimana penerima vaksin dari Pfizer nantinya hanya akan kembali mendapatkan dosis booster setahun sekali seperti suntikan influenza.

Baca Juga: ASYIK! Sony dan Nintendo Berhenti Tagih Pelanggan Tidak Aktif di Inggris Raya

“Saya berharap, jelas pada musim gugur nanti kita sudah memiliki vaksin yang efektif tidak hanya untuk Omicron yang dominan, tetapi semua varian yang diketahui. Ada kemungkinan bagi kami untuk memilikinya pada saat itu, tetapi itu bukan kepastian," katanya pada konferensi pers yang diselenggarakan oleh kelompok farmasi besar dari Federasi Asosiasi Produsen dan Farmasi (IFPMA) dalam Berita Harian Malaysia dikutip ARAHKATA, Kamis 14 April 2022.

Vaksin Pfizer-BioNTech adalah salah satu produsen vaksin paling efektif dalam melawan COVID-19.

Namun, hasil terbaru menunjukkan semakin berkurang efektivitasnya terhadap varian virus Omicron yang sekarang mulai dominan.

Baca Juga: Akhirnya! Pelaku Serangan Kereta Bawah Tanah New York Ditangkap

Meski demikian, Pfizer masih menawarkan perlindungan yang kuat terhadap pasien COVID-19 dengan kondisi serius serta rawat inap.

Bourla mengatakan ada risiko kehabisan vaksin. Akibatnya banyak masyarakat yang tidak divaksin menyebabkan lebih banyak orang harus kembali divaksin untuk dosis keempat karena virus yang terus bermutasi.

“Yang benar-benar dibutuhkan dunia adalah vaksin yang akan bertahan selama setahun. Saya pikir ini yang akan menjadi solusi kesehatan masyarakat yang optimal. Lebih mudah untuk mengelola dan penduduk akan mematuhinya. Secara teknis sangat menantang untuk dilakukan dengan virus ini, tetapi kami sedang mengusahakannya," katanya.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: berita harian malaysia

Tags

Terkini

Terpopuler