Network
ARAHKATA – Kawasan Puncak, Bogor terus menerus diguyur hujan sejak Sabtu, 5 Desember 2020 hingga mengakibatkan pohon silver oak dengan tinggi diperkirakan 20 meter yang terletak di perkebunan teh Gunung Mas roboh.
Menurut Eko Windiana, Kepala Desa Batulayang, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, pohon tumbang tersebut menimpa beberapa pekerja PTPN VIII Gunung Mas yang tengah melakukan aktivitas rutin memetik daun teh.
"Pada hari Minggu, sekitar Jam 09.45 WIB di areal Perkebunan Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua (diatas Tea Corner) telah terjadi peristiwa pohon tumbang yang menimpa beberapa orang karyawan pemetik Teh PTPN VIII Gunung Mas," ungkapnya, Minggu 5 Desember 2020.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Tiba di Tanah Air, 4 Hal Ini Harus Diperhatikan!
Eko menuturkan, pada saat kejadian terdapat 10 orang pekerja pemetik teh sedang melakukan pekerjaan rutin tidak jauh dari pohon besar itu. Tidak lama kemudian, pohon silver oak dengan tinggi sekitar 20 meter dan diameter 40 cm itu tumbang menimpa pekerja.
Dia juga menjelaskan, penyebab pohon tersebut tumbang karena usianya yang diperkirakan sudah cukup tua dan di beberapa bagian dari pohon tersebut terlihat keropos.
"Faktor penyebab tumbangnya pohon, selain diperkirakan sudah berusia tua dan bagian pohon juga sudah keropos. Ditambah cuaca hujan sangat extrim," ujarnya.
Baca Juga: Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga di Cileungsi Bogor
Turut dilaporkan, tidak ada korban jiwa dari pekerja yang tertimpa pohon itu. Dari 10 pekerja yang menjadi korban, 3 orang mengalami luka serius dan 7 lainnya mengalami luka ringan.
“3 orang pekerja mengalami luka serius dan dibawa ke RSPG Cisarua sementara 7 orang lainnya mengalami luka ringan dan telah mendapat pertolongan pertama oleh pihak PTPN VIII Gunung Mas.***
