Network
ARAHKATA - DPRD Jawa Timur siap akan memperjuangkan anggaran untuk terselenggaranya piala dunia U-20 tahun 2021. Mengingat Jawa Timur, khususnya Surabaya menjadi tuan rumah piala dunia U-20.
Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak menegaskan, DPRD Jatim sangat mendukung terselenggaranya event internasional piala dunia. Apalagi Surabaya ditunjuk sebagai tuan rumahnya.
Sahat mengaku dirinya akan mendorong Komisi E untuk melakukan komunikasi dengan mitra kerjanya yakni KONI, PSSI Jatim komunikasi untuk membahas kebutuhan anggaran.
"Jawa Timur khususnya Surabaya harus siap dengan kepercayaan ini. Kami minta komisi E seperti KONI, PSSI Jatim komunikasi bahas anggaran," kata Sahat, usai mengikuti Pembukaan Youth Juggling Competition, di Surabaya, Sabtu 12 Desember 2020 petang.
Politisi asal Partai Golkar itu menjelaskan, sepak bola merupakan event bergengsi, maka legislatif siap mengawal pelaksanaan kompetisi
yang menjadi kepercayaan untuk Jatim. Apalagi Menpora berharap agar Jatim menjadi garda terdepan dalam pembinaan sepak bola di Indonesia.
"Intinya kita siap mendukung persepakbolaan di Jatim sesuai inpres no 13 tahun 2019, tentang pembangunan persepakbolaan di Indonesia," tuturnya.
Untuk diketahui, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U20, dan 6 kota sudah ditetapkan menjadi tempat pertandingan yaitu Jakarta, Bandung, Bali, Palembang, Solo dan Surabaya.
Untuk menyambut piala dunia, Kemenpora akan menyelenggarakan Youth Juggling Competition yang digelar di enam kota. Yakni di Surabaya, Bandung, Solo, Bali, Palembang, Jakarta. Sementara di Surabaya rencananya digelar pada Mei-Juni 2021. Acara tersebut untuk mengisi waktu bagi anak-anak muda yang mempunyai keinginan, minat dan bakat di sepak bola.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali berharap ke Surabaya yang menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021 agar dapat memberi kenyamanan kepada semua tamu perwakilan negara peserta Piala Dunia U-20.
