Ilmuwan Ramalkan Kota Padang Berpotensi Dilibas Gempa Dahsyat dan Tsunami Raksasa

- 17 Desember 2020, 12:54 WIB
Ilustrasi bencana gempa bumi.
Ilustrasi bencana gempa bumi. /PIXABAY/Tumisu

Jamil merinci bahwa bila terjadi patahan Megathrust Mentawai, yang mengakibatkan gempa bumi berkekuatan 8,9 magnitudo dan tsunami. Menurutnya, pasca gempa besar tersebut terjadi maka akan langsung disusul oleh tsunami.

Baca Juga: Apa Saja Sih Kriteria Wanita Cantik Luar Dalam Itu? Check this out ladies !

"20 sampai 30 menit kemudian disusul gelombang tsunami di Kota Padang setinggi enam hingga 10 meter dengan jarak dua hingga lima kilometer," kata Jamil.

Diungkapkan, bencana alam tersebut diprediksi setidaknya berdampak pada 1,3 juta penduduk.

Dengan menggunakan skenario terburuk, diperkirakan 39.321 jiwa meninggal dunia, 52.367 hilang dan 103.225 mengalami luka-luka.

"Pelabuhan Teluk Bayur dan Bandara Minangkabau hancur, itu prediksi para ahli," katanya.

Baca Juga: Persaingan Monetisasi Konten Makin Sengit

Sebelumnya Pakar Gempa Universitas Andalas (Unand) Padang Badrul Mustafa Phd mengingatkan warga Sumbar agar waspada terhadap potensi gempa bumi yang bersumber dari segmen Siberut.

"Segmen Siberut masih menyimpan dua pertiga energinya, kalau keluar sekaligus bisa menimbulkan gempa berkekuatan di atas 8,5," kata dia di Padang, Selasa 20 Oktober menanggapi gempa bumi yang terjadi sehari sebelumnya di Mentawai.

Ia mengingatkan masyarakat Sumbar khususnya yang berada di tujuh kota dan kabupaten di pesisir yang berpotensi terdampak gempa dan tsunami selalu waspada.

Halaman:

Editor: Mohammad Irawan

Sumber: jurnalpresisi.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah