Pemanfaatan Biogas Meningkat di Tengah Maraknya Mitigasi Bencana

- 28 Januari 2021, 20:42 WIB
Ilustrasi pemanfaatn Biogas
Ilustrasi pemanfaatn Biogas /

ARAHKATA - Kepedulian generasi saat ini akan perubahan iklim yang disebabkan oleh pemanasan global dan emisi karbon mendorong pemanfaatan biogas. hal itu juga dipicu oleh maraknya mitigasi bencana perubahan iklim, telah meningkatkan pemanfaatan biogas di masyarakat. Dan bukan hanya ramah pada lingkungan, biogas juga ternyata bisa membantu tingkat perekonomian masyarakat.

"Karena biogas itu mengurangi emisi metana. Dimana saat terjadi pembakaran sempurna dari limbah, metana yang keluar akan disalurkan menjadi sumber energi. Limbah tidak ada, metana juga dijadikan sumber energi dan sisa pembakaran bisa dijadikan pupuk organik. Jadi, lingkungan aman. Masyarakat dapat tambahan income," kata Ketua Asosiasi Biogas Indonesia yang juga merupakan peneliti BPPT, M. Abdul Kholiq, saat acara diskusi Biogas, Rabu 27 Januari 2021.

Ia menjelaskan biogas merupakan gas hasil proses pembusukan bahan organik oleh bakteri anaerob.

"Ketika bahan organik, seperti sisa makanan dan kotoran hewan, terurai dalam lingkungan anaerobik (lingkungan tanpa oksigen), mereka melepaskan campuran gas, terutama metana dan karbon dioksida. Gas ini sifatnya mudah terbakar. Sehingga bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar," ucapnya.

Biogas masuk dalam klasifikasi energi baru terbarukan karena berasal dari hasil reaksi biologis.

Baca Juga: Mempertanyakan Arah Kebijakan Kemendikbud

"Jadi dengan adanya proses fermentasi, maka bahan organik sisa akan diuraikan menjadi sumber energi. Dan sisa limbahnya dapat dipergunakan kembali sebagai pupuk. Pupuk dapat dijual oleh masyarakat. Sehingga bisa memberikan tambahan bagi para pelaku biogas," ujarnya.

Karena limbah organik dari masyarakat sudah diolah menjadi biogas, maka tindakan ini secara langsung juga mengurangi potensi terjadinya pencemaran air, tanah dan udara.

"Kalau sampah diolah, artinya tidak ada pembusukan di alam yang menimbulkan bau. Udara menjadi bersih. Air dan tanah juga akan terjaga dari cemaran, karena tidak ada limbah yang tersebar di tanah maupun air," ujarnya lebih lanjut.

Halaman:

Editor: Mohammad Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x