Sementara terkait tempat penyimpanan, Nicek menjelaskan, selain tempat penyimpanan yang terbakar, ada tengki-tengki lain dengan kapasitas yang sama tengki yang dulu dipakai.
"Sehingga bisa digunakan. Jadi tidak ada kendala signifikan dalam pasokan suplai BBM yang diproduksi di kilang Balongan," pungkasnya.***