Jatim Kekurangan SMKN/SMAN, Berpengaruhkah Pada PPDB?

- 28 April 2021, 02:33 WIB
PPDB SMA/SMK Jatim
PPDB SMA/SMK Jatim /

ARAHKATA - Jumlah SMA/SMK Negeri di Jawa Timur (Jatim) masih jauh dari harapan. Padahal keberadaan SMA/SMK Negeri mampu mendukung Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan sistem zonasi.

"Kita akui masih banyak kekurangan sekolah SMKN dan SMAN dalam penerimaan siswa baru dengam sistem zonasi. Kita akan terus berupaya agar gedung sekolah akan terpenuhi dalam penerapan zonasi," ujar Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Jatim, Wahid Wahyudi di Surabaya,, Selasa 27 April 2021.

Wahid menegaskan, memenuhi hal tersebut dibutuhkan kerjasama antar propinsi dan kabupaten/kota harus dilakukan agar pemenuhan sekolah sesuai zonasi bias terpenuhi di wilayah Kota Kabupaten.

"Tahun 2021 ini Alhamdulillah, ada lima sekolah SMK yang akan didirikan di Jatim hasil kerjasama antara Provinsi dengan Kota Kabipaten setempat," paparnya.

Baca Juga: Sosialisasi Draf Akhir Pergub PPDB 2021, Disdik Jabar Sebut Ada Perbedaan Dari Tahun Sebelumnya

Menurut Wahid, dari data yang ada wilayah yang sudah melakukan kerjasama untuk membangun sekolah baru yakni Magetan dan Lamongan. Seperti halnya di Magetan yang saat ini sedang disiapkan lahan tiga hektar untuk pendirian sekolah baru.

”Oleh bupati Magetan disiapkan lahannya sedangkan untuk fisiknya yang membangun adalah Pemprov. Begitu juga di Lamongan di kecamatan Brondong akan dibangun SMK Maritim," tuturnya.

Kolaborasi dengan Pemda setempat sangat diharapkan karena yang sekolah adalah warga setempat. Selain dua daerah tersebut, dibeberapa daerah lainnya sedang disiapkan untuk dibangun.

”Tempat lain yang belum ada SMA khusunya SMK yang akan segera dibangun di tahun ini,” ungkapnya.

Menjelang tahun ajaran baru khususnya lulisan SMP, untuk masuk SMK bila todak ada niatan guna meneruskan ke Perguruan Tinggi.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x