Omicron Meningkat Tajam, Dokter Paru Minta PTM Ditinjau

- 25 Januari 2022, 17:42 WIB
Ketua Pokja Infeksi Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dr. Erlina Burhan SpP
Ketua Pokja Infeksi Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dr. Erlina Burhan SpP /PDPI Jakarta

ARAHKATA – Kasus positif COVID-19 tercatat mengalami peningkatan yang tajam akibat varian Omicron. Berdasarkan data New All Record Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sepanjang 1-22 Januari 2022 Omicron terus meningkat dalam empat minggu terakhir.

Sementara pada 22 Januari lalu, transmisi lokal mendominasi kasus sebanyak 90,1%. Data terakhir yang dihimpun Kemenkes menunjukkan varian Omicron di Indonesia total sebanyak 1.626 dengan 20 di antaranya menjalani perawatan di rumah sakit dan 2 lainnya meninggal dunia.

Ketua Pokja Infeksi Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dr. Erlina Burhan SpP, mengatakan datangnya varian Omicron yang meningkat cepat membuat keadaan jadi mengkhawatirkan.

Baca Juga: Simak! 3 Kelompok Ini Paling Rentan Diserang Omicron

"Kami awalnya berharap bisa membaik. Tapi dengan masuknya omicron di Indonsia terjadi peningkatan. Peningkatan cukup signifikan. Penambahan kasus kemarin sampai dua ribu. Padahal sebelumnya nggak sampai seribu. Peningkatan 2-3x lipat dibanding yang lalu," ujarnya melalui virtual, Senin 24 Januari 2022.

Erlina mengatakan, Omicron cukup memiliki kemampuan besar dalam menularkan dengan cepat, bahkan memicu kematian pada dua pasien.

Melihat kondsi demikian, ia menyoroti pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada anak-anak sekolah lantaran belum semua diberikan vaksin COVID-19.

Baca Juga: Kemenkes RI Siapkan Obat Gratis untuk Pasien Omicron, Catat Caranya!

"Dikatakan makin banyak kasus di kalangan anak sekolah. Anak sekolah ada yang usia 6-11 tahun, itu anak SD. Anak-anak usia tersebut belum banyak yang divaksin maka mereka rentan berinteraksi keluar. Saran saya, tolong ditinjau ulang kebijakan PTM," ujar Erlina. Untuk anak usia remaja yakni 12-17 tahun, ia menuturkan bahwa vaksinasi seharusnya sudah diberikan secara merata sehingga bisa dibilang aman untuk PTM.

Baca Juga: PTM Tetap Berjalan Meski Omicron Melonjak

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x