Indonesia Bikin Industri Baterai Listrik Terintegrasi, Presiden Jokowi: Saya Senang

- 8 Juni 2022, 16:26 WIB
Presiden Jokowi (foto, @jokowi)
Presiden Jokowi (foto, @jokowi) /

ARAHKATA - Indonesia mulai membangun industri baterai listrik terintegrasi dari hulu hingga hilir yang pertama di dunia.

Proyek tersebut menggandeng PT LG asal Korea Selatan (Korsel), yang akan berinvestasi senilai Rp142 triliun setara dengan USD9,8 miliar. 

Diketahui implementasi tahap kedua baterai listrik terintegrasi itu diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Mobil Listrik Wuling Siap Mengaspal, Tampilannya Dinamis Futuristik

"Saya senang bahwa tahapan pembangunan industri baterai listrik terintegrasi telah mulai berjalan," imbuhnya Rabu, 8 Juni 2022.

Dalam investasi tersebut, jelas Jokowi, pertambangan dan peleburan smelter bagi komoditas bahan baku nikel yang akan diolah berada di Halmahera, Maluku Utara. 

Dari tahap itu, kemudian berlanjut kepada pemurnian, prekursor, dan katode akan diolah di kawasan industri Kabupaten Batang Jawa Tengah. 

Baca Juga: Presiden Jokowi dan PM Australia Bertemu, Bahas Lima Peluang Kerja Sama Ini

Berlanjut ke tahap selanjutnya, adalah pabrik baterai yang sedang dibangun di Kabupaten Karawang Jawa Barat, dan pabrik mobil listrik yang saat ini tengah tersebar masif di sekitar Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. 

Proyek pembangunan tersebut, tambah Presiden, dapat menjadi bukti komitmen Indonesia yang gencar melakukan pembangunan ekonomi hijau di masa mendatang.

Sehingga, dunia mengetahui upaya yang tengah dilakukan dalam mewujudkan hal tersebut. 

Baca Juga: Krisis Chip Semikonduktor Tak Menghambat Mobil Listrik Wuling

"Kesempatan emas untuk membangun ekonomi hijau ke depan seperti yang kita rencanakan," tutur Jokowi.

Begitu pentingnya investasi tersebut, maka Presiden Jokowi mengimbau, kepada seluruh instansi pemerintah baik pusat maupun daerah mendukung pembangunan tersebut secara optimal. Supaya pembangunannya dapat segera diwujudkan dalam waktu relatif singkat. 

"Saya minta seluruh jajaran pemerintah pusat dan daerah untuk terus memberikan dukungan penuh terhadap proyek ini, agar segera terealisasi," ujarnya.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah