Network
ARAHKATA - Kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) yang terjadi pada Senin 8 April 2024 memakan 12 korban jiwa.
Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan menyebut korban yang berada di mobil GranMax yang terbakar itu bukan satu keluarga.
"Enggak, belum tahu sekeluarga atau belum. Tapi, kalau lihatnya [data identitas korban], ada Ciamis, Bogor. Bukan satu keluarga," katanya saat ditemui wartawan di Kantor Jasa Marga KM 70 Tol Japek, Senin 8 April 2025.
Baca Juga: Dua Korban Luka Dalam Kecelakaan Maut di KM 58 Masih Dirawat Di RS Rosela
Ia juga mengungkap 9 dari 12 jenazah sudah terkonfirmasi oleh pihak keluarga.
Meski begitu, Aan menyebut terus melakukan pencocokan menggunakan data post mortem dan antemortem.
"Kalau tadi yang terkonfirmasi itu, kan, sembilan [jenazah], ya, tinggal tiga yang belum terkonfirmasi," ujar dia.
Baca Juga: Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan Maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek 12 Korban Tewas
"Itu tinggal mencocokkan antara antemortem, ciri-ciri sebelum kejadian, setelah itu kalau perlu diambil DNA dengan post mortem itu diambil DNA. Kalau enggak perlu, kalau antemortem sudah cukup datanya, itu bisa dikembalikan [ke keluarga]," pungkas Aan.***
