ARAHKATA – Sebuah desa kecil di Austria bernama Fucking telah memilih untuk mengubah nama desanya setelah sering di bully para turis negara berbahasa Inggris.
Alasan pergantian nama desa tersebut diungkapkan oleh Walikota Tarsdorf, Andrea Holzner, kota dimana tempat desa itu berada.
"Saya dapat mengonfirmasi bahwa desa itu telah diganti namanya," katanya kepada surat kabar lokal Oberösterreichische Nachrichten, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari New York Post, Jumat, 27 November 2020.
Baca Juga: Perjuangan Nenek 62 Tahun Demi Nikahi Pria Berondong, Operasi Plastik Puluhan Juta
Desa berpenduduk 100 orang yang terletak dekat di perbatasan dengan Jerman tersebut resmi diubah dengan nama Fugging mulai tahun depan.
Dia mengatakan warga Fucking sudah muak dengan kedatangan para turis yang hanya ingin menjadikan nama desa yang mereka tinggali sebagai bahan candaan semata.
"Saya benar-benar tidak ingin mengatakan apa-apa lagi. Kami sudah cukup banyak membuat kehebohan media tentang ini di masa lalu," tegasnya.
Baca Juga: Bos Mobil Listrik Tesla, Elon Musk Dinobatkan Terkaya Kedua di Dunia
Setelah kabar digantinya nama desa Fucking menjadi Fugging beredar, para turis dari negara berbahasa Inggris semakin berbondong-bondong datang untuk berfoto di samping plang yang bertuliskan nama desa.
Bahkan, beberapa turis tertangkap basah sedang berpose tak senonoh di sebelah plang nama Fucking untuk diposting di media sosial.