Cucu mengatakan, proses demokrasi di dalam organisasi itu hal yang biasa, jika terjadi dinamika perbedaan pendapat dan berbeda pandangan tetap kita hormati.
Baca Juga: Tingkatkan Tusi, Rutan Depok Gelar pembinaan Fisik, Mental dan Disiplin
"Saya berharap seluruh pihak saling menghormati. Mari kita hilangkan ego saatnya kita bersatu, bersinergi untuk bangkitkan kembali dunia usaha yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19,” pungkasnya.
Terpisah, salah satu kandidat Ketua Kadin Depok Dian Nufarida mengatakan jika dirinya akan tetap maju dalam.pemilihan Ketua Kadin priode 2021-2026 mendatang setelah sempat dikabarkan mudur.
Dian secara jelas menyampaikan jikandirinya tetap akan lajut dalam pertarungan digelaran Mukota Kadin V itu.
"Lanjut mas", singkatnya saat dihubungi arahkata.pikiran-rakyat.com.
Baca Juga: Dua Elit Parpol di Depok Angkat Bicara Soal Banjir
Seperti diketahui, sebelumnya para pengusaha jasa konstruksi Kota Depok yang tergabung dalam Asosiasi Jasa Kontruksi Terakreditasi (ASJAKOTER) Se-kota Depok sempat menyatakan sikap mosi tak percaya terhadap panitia Mukota Kadin Depok.
Lantaran itu juga, Kadin Provinsi Jabar didesak membekukan dan mengambil alih kepanitian Mukota Kadin Kota Depok serta menunda pelaksanaannya yang rencananya akan berlangsung pada 25 November 2021 besok.
Penunjukan personel panitia terutama Ketua Panitia, Edmon Johan yang saat SK kepanitiaan turun 10 September 2021, kartu anggota biasa (KTA) sudah tidak berlaku (mati) dan baru diurus kembali pada 15 September 2021 yang jadi salah satu dasar mencuatnya mosi tidak percaya para pengusaha di Depok.***