ARAHKATA - Industri baterai bagi kendaraan listrik masa depan menjadi unggulan.
Industri baterai diproyeksikan bakal tumbuh seiring dengan kebutuhan otomotif dunia.
Industi baterai asal China bekerja sama dalam guna mendukung proyek integrasi baterai kendaraan listrik Indonesia.
Baca Juga: M Bloc Space Gandeng Seniman dan UMKM Bangkitkan Romantisme Masa Silam
Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co., Ltd. (CBL), anak perusahaan Guangdong Brunp Recycling Technology Co., Ltd (Brunp).
Menandatangani perjanjian kerangka kerja tiga pihak dengan PT. Aneka Tambang (ANTAM) dan PT. Industri Baterai Indonesia (IBI), dilansir Xinhua News, pada Kamis, 14 April 2022.
Kerjasama tersebut komitmen dalam proyek integrasi baterai kendaraan listrik Indonesia.
Baca Juga: Teten: Produk UMKM Telah Banyak Berbasis Teknologi dan Inovasi