Sstt, Berhubungan Seks Saat Stres Bisa Bikin Rileks Lho!

- 14 Agustus 2021, 00:37 WIB
Ilustrasi pasangan suami istri. Kemarau melanda Desa Kertajaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Kabarnya, kemarau ini sampai mengganggu aktivitas "ibadah" pasangan suami istri lantaran harus hemat air.  Pasangan suami istri benar-benar harus mengatur diri untuk bisa "ibadah" saat kemarau ini.
Ilustrasi pasangan suami istri. Kemarau melanda Desa Kertajaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Kabarnya, kemarau ini sampai mengganggu aktivitas "ibadah" pasangan suami istri lantaran harus hemat air. Pasangan suami istri benar-benar harus mengatur diri untuk bisa "ibadah" saat kemarau ini. /pixabay/mohamed_hassan/

ARAHKATA - Aktivitas keseharian, mulai dari urusan pekerjaan dan kehidupan rumah tangga sering sekali memicu stres.

Walau begitu, perlu dipahami bahwa ada banyak cara untuk meredakan stres dan menenangkan diri, salah satunya menciptakan kehidupan seks yang menyenangkan bersama pasangan.

Apalagi seks dapat melepaskan banyak endorfin dan hormon lain yang meningkatkan suasana hati.

Baca Juga: Simak! Tata Cara Mandi Junub yang Benar

Ini juga merupakan bentuk latihan alami, yang juga membantu mengurangi stres.

Namun, mendapatkan mood untuk melakukan aktivitas seks bisa menjadi tantangan tersendiri. Terutama ketika libido mulai melemah akibat berbagai tuntutan kehidupan sehari-hari.

Tips dijamin makin rileks dan tenang saat berhubungan seks ketika stres.

Baca Juga: Berkarir Tak Sesuai dengan Latar Pendidikan, Kenapa Tidak?

1. Nyalakan musik selama sesi bercinta

Bahwa mendengarkan musik membuat kita merasa baik. Lebih khusus lagi, mereka menemukan bahwa musik membantu mengilhami pelepasan dopamin.

Dikenal juga sebagai "bahan kimia yang membuat kita merasa baik" di otak kita.

Pasangkan pengalaman itu di dalam sesi bercinta bersama pasangan, sehingga bisa mendapatkan keintiman lebih.

Baca Juga: AMC dan Warner Bross Rencanakan Film Tayang Selama 45 Hari

Selain itu, musik juga dapat membantu meningkatkan kinerja dan performa.

Studi menunjukkan bahwa mendengarkan jenis musik tertentu dapat membantu meningkatkan tanda-tanda gairah, termasuk detak jantung dan laju pernapasan.

Sebuah survei terpisah menunjukkan bahwa mendengarkan musik saat berhubungan seks dapat membantu meningkatkan ritme di ranjang, bahkan pengalaman seksual secara keseluruhan.

Baca Juga: 5 Manfaat Teh Hijau bagi Kesehatan Tubuh

2. Melatih pernapasan selama berhubungan seks

Penggemar yoga akan mengenali konsep pranayama, proses formal untuk mengendalikan napas.

Ini sebagian besar berkisar pada pernapasan dalam, melalui lubang hidung.

Latihan ini dianggap dapat meningkatkan perhatian, meningkatkan energi, bahkan dapat mengurangi stres.

Baca Juga: Kalahkan Neymar, Romelu Lukaku Jadi Pemain Termahal Dunia

Tentu saja, ini juga dapat membantu melakukan hubungan seks yang lebih baik bersama pasangan.

Jangan salah, bernapas lebih dalam dapat membantu kita mencapai orgasme yang lebih dalam, lebih kuat serta tahan lama.

Perlu diketahui, napas juga dapat membantu melibatkan dasar panggul, kelompok otot yang sama yang berkontraksi selama orgasme.

Baca Juga: Chelsea Boyong Lukaku Kembali dari Inter

3. Berdandan sebelum melakukan hubungan intim

Sebuah penelitian terhadap 2 ribu pasangan menemukan bahwa pasangan yang hanya berciuman saat berhubungan seks delapan kali lebih mungkin mengalami stres dan depresi, dibandingkan mereka yang berciuman lebih sering.

“Berciuman mengurangi stres dengan menciptakan rasa keterhubungan, yang melepaskan endorfin, bahan kimia yang melawan stres dan depresi," tulis Laura Berman, Ph.D., penulis studi tersebut.

Tentu saja, itu bukan satu-satunya fungsi yang disediakan ciuman. Berciuman juga adalah bentuk foreplay paling populer di dunia.

Kita juga tahu bahwa foreplay dan pemanasan itu penting serta bisa dilakukan dengan cara yang beragam seperti ciuman atau berpelukan.

Baca Juga: Cek Harga Emas Antam Jumat, 13 Agustus 2021!

4. Rencanakan seks yang hebat bersama pasangan

Kembali pada tahun 2011, psikolog dan penulis self-help, Robert Epstein memutuskan untuk mencari cara paling efektif untuk mengurangi stres.

Dia melakukan survei bersama lebih dari 3.000 peserta yang berbasis di AS dan 29 negara lain selama penyelidikannya.

Menurut temuannya, metode terbaik berkisar pada kemampuan kita untuk merencanakan ke depan.

Baca Juga: Tegas! Vaksinasi Bukan Syarat Masuk Tempat Ibadah

"Cara paling penting untuk mengelola stres adalah mencegahnya terjadi lagi," tulisnya.

Tentu saja, menjadwalkan seks tampaknya bukan pendekatan yang paling intuitif untuk keintiman, tetapi ini mungkin yang paling tepat bagi mereka yang memiliki banyak waktu padat.

Hal ini juga memberi kesempatan untuk merencanakan secara tepat, bisa dengan tempat yang romantis, atau sekalian merencanakan liburan berdua.

Baca Juga: Jabar Zona Oranye, Kabupaten dan Kota Bekasi Masih Merah

5. Jangan lupakan pemanasan atau foreplay

Stres bisa diredakan dengan hal yang menenangkan. Apakah anda merasa tenang saat dipeluk?

Jika iya, memang pelukan dan ciuman lembut bisa menenangkan gelisah di diri kita.

Hal ini yang terjadi saat kita melakukan foreplay atau pemanasan. Saat tubuh sedang tegang, maka respons sentuhan dari pasangan akan membuat tubuh menjadi lebih rileks.

Baca Juga: Olimpiade Paralimpik Tokyo 2020 Akan Digelar Tanpa Penonton

Foreplay juga berfungsi sebagai gerbang awal menuju seks yang menyenangkan. Jangan lupakan juga sentuhan di area sensitif pasangan untuk membuatnya lebih terpuaskan.

Nah, sudah tahu kan apa saja yang bisa mengembalikan mood lebih baik ketika stres melanda dengan berhubungan seks bersama pasangan?

Cobalah berkomunikasi terlebih dahulu dengan pasangan. Hal ini dikarenakan saat stres, tidak semua pasangan menginginkan seks.

Baca Juga: Pentingnya Peran Vitamin C Penuhi Kebutuhan Imun Tubuh

Beberapa ingin didengarkan saat bercerita atau ditemani agar lebih nyaman.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x