Network
Selama hidupnya pria itu sering mengalami nasib sial di karir, maupun percintaan. Sampai-sampai Onadio kerap kali akan mecoba untuk mengakhiri hidupnya.
Apalagi dia tidak ingat sama sekali peristiwa apa yang membuatnya menjadi sebatang kara di rumah tersebut. Scien kemudian beralih kepada Onadio yang berada di rumah sakit.
Baca Juga: Film 'KKN di Desa Penari' Rilis Trailer Lagi, Berikut Jadwal Tayangnya
Dari peristiwa itu ia kemudian menjadi sensitif sehingga mudah melihat keberadaan makhluk asral.
Ia lalu bertemu dengan pria yang duduk di sebelahnya tengah merokok yang diperankan oleh Tora Sudiro. Namun apesnya, Onad justru terkena teguran oleh Enzy sebagai suster rumah sakit itu.
Onadio kemudian diperlihatkan oleh beberapa sosok mahluk astral lainnya mulai dari hantu wanita yaitu Hesti Purwadina, hantu kakek tua diperankan oleh Indro Warkop dan hantu anak perempuan diperankan oleh Ciara Nadin.
Baca Juga: ARMY! Ini Lho 10 Film dan Drama Pilihan V BTS yang Wajib Ditonton
Nah di film ini ada versi yang sengaja dibedakan. Kalau di versi aslinya di Happy Ghost Korea yang menjadi hantu anak kecil adalah anak laki-laki namun versi Indonesia adalah anak perempuan.
Singkat cerita, para hantu ini seolah mengganggu Onad dan ikut dari rumah sakit sampai ke rumahnya.
Mereka menuntut tokoh utama untuk menuntaskan sejumlah persoalan hidup yang belum tuntas terlaksana sesaat sebelum mereka meninggal.
