Anas dan Setnov Tak Ada di Lapas, Ini Jawaban Kemenkumham!

- 31 Maret 2021, 12:09 WIB
Kegiatan Penyuluhan Antikorupsi Narapidana Tindak Pidana Korupsi di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 31 Maret 2021.
Kegiatan Penyuluhan Antikorupsi Narapidana Tindak Pidana Korupsi di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 31 Maret 2021. /Restu Fadilah/ARAHKATA

ARAHKATA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan kegiatan penyuluhan antikorupsi bagi narapidana yang ikut program asimilasi pada Rabu, 31 Maret 2021 di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.

Ada sekitar 25 narapidana korupsi yang mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut.

Mereka adalah narapidana kasus tindak pidana korupsi yang sedang melaksanakan program asimilasi dan yang masa pidananya akan segera berakhir.

Tujuan penyuluhan antikorupsi guna membangun komunikasi agar narapidana tidak mengulangi perbuatannya dan bisa berperan aktif dalam upaya pencegahan korupsi di masyarakat.

Baca Juga: Dewy Skin Perawatan Kulit Ala Korea

Berdasarkan pantauan arahkata.com, dari 25 narapidana tersebut ada narapidana kasus korupsi pengadaan KTP-elektronik (e-KTP), Sugiharto; mantan Direktur Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jacob Purwono; mantan pegawai Ditjen Pajak wilayah Jakarta Timur, Eko Darmayanto; dan terpidana kasus korupsi restitusi pajak, Indarto Catur Nugroho.

Kemudian ada Herly Isdiharsono; Beben Sofyar; Syamsul Bahri; Budi Winata; Ahman Rukman; dan lain sebagainya.

Namun, tidak ada nama mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar; mantan Ketua DPR RI, Setya Novanto; dan mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. Padahal Anas Urbaningrum akan segera bebas pada 2022. Lantas kemana mereka?

"Jadi yang lain itu (Setnov dan Anas) tadi ya tidak ada keterangan bahwa yang bersangkutan dapat bekerja sama, sehingga tidak ikut dalam kegiatan ini," kata Dirjen Permasyarakat Kemenkumham, Reynhard di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, pada Rabu, 31 Maret 2021.

Baca Juga: Ini Sejarah Perfilman Indonesia Dari Masa ke Masa

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x