Setelah mendapatkan uang, pelaku langsung melarikan diri dengan sepeda motornya ke arah Jalan Lintas Sumatra.
Korban kemudian melaporkan pristiwa perampokan tersebut ke Polsek Natar, Lampung Selatan.
Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian kurang lebih dari Rp 13 juta. Dengan rincian uang dalam laci kasir satu bundel ikat karet senilai Rp10 juta dan uang receh untuk transaksi senilai Rp 3.000.000. Kemudian pelapor melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Natar.
Baca Juga: Kemenkominfo Sambut Era Baru TV Digital Indonesia Siap ASO
Dari informasi yang dihimpun ciri-ciri pelakunya yakni berbadan tinggi gempal, memakai helm warna hitam, memakai masker warna putih, jaket switer warna abu abu lis putih, dan celana levis warna hitam.
Evi Yanti (38) warga setempat mengatakan, pelaku melakukan aksinya seorang diri dengan mengendari sepeda motor. "Perampoknya datang sendirian naik motor," kata Evi Yanti, dikutip ArahKata.com dari ANTARA.
Menurut Evi Yanti, pegawai BRI Link sempat kaget setelah kejadian karena ditodong senjata api oleh perampok. "Pegawainya pucat setelah kejadian karena ditodong pistol," ujar Evi Yanti.
Baca Juga: Kemenkominfo Sambut Era Baru TV Digital Indonesia Siap ASO
Pristiwa perampokan di gerai agen BRI Link yang berada di Dusun Tanjung Seneng, Desa Merak Batin, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan tersebut telah ditangani petugas Kepolisian dari Polsek Natar, Lampung Selatan.