Begini Kronologi Penyanyi Afghanistan yang Dibunuh Taliban

- 1 September 2021, 14:39 WIB
Penyanyi Folk Afghanistan Fawad Andarabi dibunuh oleh Taliban usai mengharamkan musik
Penyanyi Folk Afghanistan Fawad Andarabi dibunuh oleh Taliban usai mengharamkan musik /Twitter/@andarabi/

ARAHKATA - Penyanyi Afghanistan, Fawad Andarabi dikabarkan meninggal dunia setelah dibunuh oleh Taliban.

Kejadian itu terjadi di lembah Andarabi yang terletak di provinsi Baghlan, 100km dari sisi utara Kabul.

Wilayah tempat terjadinya pembunuhan itu memang menjadi salah satu daerah yang bergejolak sejak tentara Taliban mengambil alih kuasa. Sebab, beberapa distrik dalam wilayah itu menolak pemerintahan Taliban.

Baca Juga: Penyanyi Afghanistan Dibunuh Taliban di Pegunungan Kabul

Kendati demikian, Taliban tetap mengatakan mereka telah merebut daerah tersebut.

Peristiwa pembunuhan tersebut dikabarkan terjadi pada Jumat 27 Agustus 2021 pekan lalu.

Menurut penuturan sang anak, Jawad Andarabi, pasukan Taliban datang ke rumah mereka dan mencari ayahnya.

Baca Juga: China Batasi Waktu Main Game bagi Anak, Ini Alasannya!

Mereka bahkan sempat meminum teh bersama sebelum Fawad Andarabi diseret dari rumahnya dan dieksekusi.

"Dia tidak bersalah, dia hanyalah penyanyi yang menghibur orang-orang," ujar Jawad.

Menurut sang anak, saat Fawad Andarabi dibunuh, ayahnya itu ditembak di bagian kepala.

"Mereka (Taliban) menembaknya di kepala di sawah," ungkap sang anak.

Baca Juga: Krisis, WHO Kirim Bantuan Medis untuk Afghanistan

Jawad Andarabi pun mengatakan dirinya menginginkan keadilan atas kematian ayahnya.

Diketahui Fawad Andarabi adalah musisi yang memainkan alat musik tradisional bernama ghicak dan kecapi. Dalam lagu-lagunya, ia kerap berkisah tentang Afghanistan sebagai Tanah Kelahirannya.

Meninggalnya Fawad Andarabi mengundang respons dari Menteri Dalam Negeri Afghanistan, Massoud Andarabi. Dalam kicauan di akun Twitternya.

Baca Juga: Pasukan AS Pergi, Taliban Nyatakan Kemerdekaan Afghanistan

"Kebrutalan Taliban berlanjut di Andarab. Hari ini mereka secara brutal membunuh penyanyi lagu folk, Fawad Andarabi, yang hanya membawa kegembiraan bagi lembah ini dan warganya," tulisnya.

Pembunuhan tersebut memicu kekhawatiran atas kebrutalan Taliban yang kian banyak mengambil alih wilayah di Afghanistan setelah pasukan Amerika Serikat angkat kaki.

Salah satu aturan ketat dari Taliban adalah mereka melarang sebagian besar bentuk musik yang menurut mereka tidak islami.***

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah