Waspada! Omicron Terdeteksi di Amerika Serikat

- 2 Desember 2021, 16:08 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/Gerd Altmann

ARAHKATA - Varian baru COVID-19 jenis Omicron (B.1.1.529) telah menyebar di beberapa negara. Varian Omicron tersebut pertama kali ditemukan di Afrika Selatan.

Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Amerika Serikat mengumumkan Omicron telah terdeteksi di sana.

Dalam keterangannya Rabu 1 Desember 2021 waktu setempat, varian yang memiliki 30 lebih mutasi itu terdeteksi di California bagian Utara.

Baca Juga: Kebobolan Varian Omicron, Jepang Larang Masuk WNA

CDC mengatakan, konfirmasi kasus merupakan seorang pelancong yang baru kembali ke San Fransisco 22 November setelah bepergian ke Afrika Selatan (Afsel) dan dinyatakan positif 29 November.

"Orang itu melakukan karantina sendiri, dan semua kontak dekat telah dihubungi dan ... sejauh ini, dinyatakan negatif," ujarnya, dikutip Arahkata Kamis 2 Desember 2021.

"Kami merasa senang bahwa pasien ini tidak hanya memiliki gejala ringan, tetapi sebenarnya gejalanya tampak membaik," tambahnya.

Baca Juga: Antisipasi Omicron Masuk, Joe Biden Tegaskan Warganya Pakai Masker

Secara terpisah, Dr Grant Colfax dari Departemen Kesehatan Masyarakat San Francisco mengatakan pasien telah menerima dua dosis vaksin Moderna, tetapi belum menerima suntikan booster.

Ini merupakan contoh lain dari pentingnya tidak hanya vaksinasi, tetapi juga suntikan booster, kata Dr. Anthony Fauci, kepala Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, di konferensi pers Gedung Putih.

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x