Sebelumnya, Macron mengimbau masyarakat untuk menahan diri dalam tutur kata dan tindakan dalam menangani konflik Ukraina.
Baca Juga: Palestina Kecewa pada AS dan Eropa Akibat Hukum Rusia, Kenapa?
Seruan itu dilontarkannya setelah Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengibaratkan Putin sebagai 'tukang jagal'.
"Saya tidak akan menggunakan kata-kata seperti itu karena saya terus berdiskusi dengan Presiden Putin," kata Macron di saluran televisi France 3.
Baca Juga: Tinggal Kenangan! Invasi Rusia ke Ukraina Hancurkan Museum Komputer Bersejarah
Saat berbicara di Warsawa, Biden mengatakan bahwa Putin tidak bisa terus berkuasa.
Namun, seorang pejabat Gedung Putih kemudian mengatakan pernyataan Biden itu tidak mewakili perubahan dalam kebijakan Washington.***