Perluas Penggunaan Pil Pfizer untuk Atasi COVID-19, Ini strategi AS

- 26 April 2022, 22:54 WIB
Ilustrasi pil pfizer. KABAR BAIK! Inggris Luncurkan Pil Covid-19 Pfizer Mulai 10 Februari, Kurangi Kematian Hingga 88 Persen.
Ilustrasi pil pfizer. KABAR BAIK! Inggris Luncurkan Pil Covid-19 Pfizer Mulai 10 Februari, Kurangi Kematian Hingga 88 Persen. /pattayamail.com/


ARAHKATA - Pemerintahan Presiden Joe Biden mengatakan hari ini pihaknya akan menggandakan jumlah outlet agar dapat memperoleh pil terapi COVID-19 secara gratis.

Penanganan COVID-19 metode oral seperti konsumsi pil Paxlovid Pfizer dipandang sebagai senjata ampuh yang penting dalam melumpuhkan virus.

Diketahui tahun lalu COVID-19 telah menewaskan lebih dari 3.000 orang per hari di AS dan mengganggu aktivitas ekonomi di seluruh dunia.

Baca Juga: Trump Tidak Akan Kembali ke Twitter Meskipun Dibeli Musk, Ini Alasannya

Meskipun tingkat kematiannya berkurang tajam, varian Omicron masih terus menyebar dan menginfeksi banyak orang.

Gedung Putih berharap kombinasi yang berkembang dari vaksinasi, kekebalan alami, dan terapi oral akan membantu orang Amerika akhirnya mengubah kondisi pandemi.

“Salah satu pengobatan paling efektif yang tersedia adalah pil antivirus oral Pfizer, Paxlovid, yang telah terbukti mengurangi risiko rawat inap atau kematian sekitar 90 persen,” kata seorang pejabat senior Gedung Putih yang enggan disebutkan namanya dalam FMT dikutip ARAHKATA pada Selasa 26 April 2022.

Baca Juga: Instagram Bored Ape Yacht Club Diretas via Phishing! Berikut Total Kerugiannya

Adanya 20 juta paket pil yang dipesan untuk pembelian pemerintah, jumlah tersebut sekarang 'dalam persediaan yang cukup.'

Distribusi akan ditingkatkan dari 20.000 lokasi saat ini menjadi lebih dari 40.000 lokasi.

“Saya pikir dalam beberapa minggu terakhir, Anda tahu, saya pikir sekitar sebulan yang lalu, kami berada di sekitar 22.000 lokasi, tercatat dipenuhi dalam seminggu. Dan saya pikir minggu lalu, kami lebih dari 55.000, ” imbuhnya.

Baca Juga: Dibeli Elon Musk, Masa Depan Twitter Berada dalam Ketidakpastian!

Namun, strategi pemerintahan Biden untuk penanganan jangka panjang terhadap COVID-19 sangat berisiko dengan Kongres sejauh ini menemui jalan buntu untuk menyetujui pendanaan lebih banyak.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: FMT News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah