ARAHKATA - Serangan Israel ke Gaza Palestina telah memakan ribuan korban jiwa dan masih berlangsung hingga saat ini.
Seorang bayi prematur dan dua pasien ICU di Rumah Sakit al-Shifa meninggal dunia akibat kekurangan oksigen.
Baca Juga: Alhamdulillah! Bantuan Kemanusiaan RI Telah Sampai di Gaza Palestina
Hal tersebut diakibatkan bahan bakar yang digunakan untuk generator listrik menipis. Kematian mereka menambah jumlah korban meninggal.
Diketahui, Rumah Sakit al-Shifa sebagai pusat medis dan terbesar di Jalur Gaza masih di bawah pengepungan ketat militer Israel.
Tentara dan drone Israel menargetkan siapa pun yang bergerak di sekitar fasilitas tersebut.
Baca Juga: Menlu Retno Marsudi: Tiga WNI Putuskan Tetap Tinggal di Gaza
Saat ini terdapat lebih dari 60 pasien di ICU, 30 lebih bayi di bangsal prematur dan kamar bayi serta 500 lebih pasien di departemen dialisis di rumah sakit tersebut.***