Network
ARAHKATA - Sejak malam hujan telah mengguyur Kota Medan, hingga menyebabkan sungai Deli Serdang meluap membanjiri rumah warga hingga setinggi atap. Bahkan, air meembanjir masjid dan menggenangi makam yangvada di sekitar masjid.
Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi meninjau lokasi banjir pada pagi, Jumat 4 Desember 2020. Dalam akun facebooknya, Edi menyatakan, dirinya langsung meluncur ke Komplek Flamboyan, Tj. Selamat.
"Bencana datang bertubi-tubi kepada kita sebagai ujian, agar kita bermuhasabah, mengambil hikmah atas peristiwa yang terjadi belakangan," ujar Edy.
Baca Juga: Ririn Ekawati Puji Pengorbanan Ibnu Jamil yang Turun ke Liang Lahad Ibunda
Edy juga mrnyampaikan, kepada rakyat Sumatera Utara, jangan bersedih. Dirinya sebagai Gubernur Sumut Insya Allah dengan sekuat tenaga akan berupaya melakukan upaya untuk mengatasi masalah ini.
"Mohonlah kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa. Mudah-mudahan dengan ketulusan dan doa kita semua, Allah memberikan pertolongannya kepada kita..amiin..," ungkapnya.
Banjir yang menerjang Kota Medan dengan tiba-tiba membuat warga tidak siap mengevakuasi barang-barangnya.
Baca Juga: 5.965 Jiwa Terdampak Banjir Kota Medan
Menurut seorang warga Fajar, air menerjang kampungnya dan naik sejak tadi malam.
