Pemprov Jatim Dituding Tak Sigap Antisipasi Kelangkaan Nakes

- 29 Juli 2021, 14:40 WIB
Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Artono
Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Artono /Adi Suprayitno/ARAHKATA

Baca Juga: Pesan Terlalu Banyak Makanan, Panitia Olimpiade Tokyo 2020 Minta Maaf

Untuk diketahui, tenaga kesehatan di Jawa Timur banyak yang meninggal dunia. Dari data Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI ) Jatim tercatat, ada 426 nakes yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19 selama pandemi. Dari 426 nakes, 191 di antaranya adalah perawat.

Kemudian, 113 dokter dan sisanya tenaga kesehatan penunjang lainnya. Perawat yang gugur akibat COVID-19, terbanyak dari Kota Surabaya yakni 28 orang, Lamongan dan Kabupaten Kediri masing-masing 11 perawat, dan Sumenep 10 perawat.***

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah